Inilah Sosok Geraldine Beldi, Guru SD yang Pertama Menemukan Jenazah Eril di Sungai Aare

JABAREKSPRES.COM – Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril pertama kali ditemukan pada kamis (9/6) pagi waktu Swiss. Seorang wanita menelpon kepolisian Swiss mengatakan melihat sosok manusia mengambang di bendungan. Wanita tersebut adalah Geraldine Beldi.

Geraldine Beldi, sehari-hari menjadi pengajar disebuah sekolah dasar di Kota Bern, Swiss. Dia memiliki kebisaan berangkat ke tempatnya mengajar pada pagi hari sambil berjalan kaki.

Sejak ada berita warga asing tenggelam santer di media di Kota Bern, Beldi yang selalu melewati Sungai Aare untuk menuju sekolahnya, mengaku selalu melihat kearah air. Dia juga berharap bisa Eril bisa ditemukan sesegera mungkin.

Tak disangka, hari itu saat akan berangkat mengajar, dia melihat sosok manusia mengambang di Bendungan Engehalde. Dia segera menelpon kepolisian setempat menceritakan apa yang dilihatnya.

Namun karena terbentur waktu mengajar, diapun segera berlalu dari lokasi tersebut untuk menemui murid-muridnya di sekolah.

Petugas yang mendapat informasi tersebut segera mendatangi lokasi dan mengevakuasi jasad Eril. Dan mengabarkan temuan tersebut pada keluarganya.

Ridwan Kamil yang merasa sangat bersyukur atas ditemukannya jasad Eril, ingin segera menemui Beldi untuk berterimakasih. Dan pertemuan keduanya menjadi saat yang mengharukan.

Pertemuan Ridwan Kamil dengan Beldi dinggahnya di akun Instagram pribadinya, pada 10 Juni 2022. Perbincangan Geraldine Beldi pun ikut diungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

MRS. GERALDINE BELDI namanya

“Seorang guru SD yang menemukan jenazah Eril di Sungai Aare, saat ia sedang berjalan pagi menuju tempatnya mengajar,” tulis Ridwan Kamil.

Atas jasa dari Beldi itulah, Ridwan Kamil kemudian meminta kepada timnya di Bern, Swiss untuk mencari ibu guru tersebut.

“Mohon Carikan ibu guru itu,” itu arahan saya ke tim di Bern.

“Saya berkewajiban menghaturkan terima kasih, sebelum pulang ke tanah air,” katanya seperti dikutip dari akun instagram tersebut, Jumat 10 Juni 2022.

Akhirnya, upaya itu membuahkan hasil. Ridwan Kamil berhasil bertemu dengan Geraldine usai dia mengajar dan kemudian langsung menyampaikan ucapan terima kasih.

Selain mengucapkan terima kasih, kepada Geraldine, Ridwan Kamil juga memberi pesan jika suatu saat Sang Guru berkeinginan untuk berlibur ke Indonesia untuk menghubunginya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan