Dokter Boyke Ungkap Banyak Istri Berpura-Pura Merasa Puas Diranjang, Loh Kenapa?

Jabarekspres.com– Seksolog sekaligus spesialis kandungan, Dokter Boyke Dian Nugraha SpOG MARS mengungkapkan fakta bahwa banyak Istri berpura-pura puas ketika bercinta.

Hal ini terjadi karena banyak pria Indonesia yang kurang romantis ketika akan melakukan hubungan.

Menurut Boyke, hal itu dibuktikan sekitar 70 persen wanita Indonesia, tidak bisa merasakan nikmatnya bermain cinta.

Kebanyakan dari mereka enggan mengomunikasikan masalah ini, karena takut ada ketersinggungan dan membuat hubungan tidak harmonis.

“Mereka sekadar menikah, punya anak,” kata Dokter Boyke, dikutip dari kanal Trans TV Official di YouTube, Kamis (3/3).

Dia menuturkan bahwa banyak pasien yang datang kepadanya bercerita bahwa mereka selalu berpura-pura puas untuk menyenangkan suaminya.

Kasus ini banyak terjadi dan dialami oleh sebagian para istri yang mempernmasalahkan suaminya tidak bisa memuaskan di atas ranjang.

“Ada perempuan yang sudah punya tiga anak malah belum pernah dapat kenikmatan,” beber Boyke.

Dokter kondang kelahiran 14 Desember 1956 ini menyebut salah satu penyebab banyak wanita tidak bisa terpuaskan di ranjang.

Seharusnya, lanjut dokter Boyke, sebelum melakukan hubungan seksual pasangan harus bisa berkomunikasi terlebih dahulu tentang keinginannya.

Hal ini sangat penting agar pasangan bisa saling memahami dan mengerti mengenai keinginan dalam mencapai kepuasan itu.

Menurutnya, banyak pria di Indonesia tidak memahami cara menaklukan istrinya diatas ranjang sehingga membuatnya puas ketika berhubungan.

“Cowok-cowok Indonesia itu kurang romantis, Jadi, tidak tahu titik-titik rangsang wanita,” tutur Boyke.

Bapak tiga anak ini menambahkan banyak pasangan suami istri (pasutri) yang tidak terbuka soal begituan. Sehingga banyak istri berpura-pura puas

Seharusnya untuk mencari jalan keluarnya keduanya harus terbuka dan berbicara apa adanya sehingga kehidupan rumah tangga bukan saja romantis di luar tetapi di atas ranjang juga bisa terpuaskan.

“Intinya itu harus komunikasi karena supaya bisa mencapai puncak begituan harus rileks dan nyaman,” ujar Boyke. (Jpnn-red)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan