BANDUNG – Polisi berhasil temukan identitas mayat perempuan bertato yang ditemukan di semak-semak samping rumah warga di wilayah Cisaranten kulon III, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung pada Kamis (4/3).
Menurut Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Rudi Trihandoyo mengatakan bahwa mayat perempuan bertato yang diperkirakan berusia 30 tahun ini, berinisial R warga Cileunyi, Kabupaten Bandung.
“Namanya R, warga Cileunyi (Kabupaten Bandung),” kata Rudi ketika dikonfirmasi pada Jum’at (4/3).
Rudi menambahkan, mayat perempuan bertato berinisial R ini memiliki banyak tato di tubuhnya.
“Banyak kaki tangan (tato),” ungkapnya.
Selain itu, Rudi juga menyebutkan bahwa pada pemeriksaan awal kepada jasad perempuan tersebut terdapat luka di bagian kaki dan lehernya.
“Kaki sama leher memar biru bekas kalung,” ungkapnya.
Namun untuk luka seperti tusukan, Rudi mengukapkan bahwa hingga saat ini masih belum ditemukan pada tubuh korban.
Sehingga, untuk mengetahui penyebab wanita tersebut meninggal dunia, pihaknya kini masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan oleh tim medis dari Rumah Sakit Sartika Asih.
“Luka tusuk belum ada, karena autopsi belum dilakukan. Hari ini dokter yang autopsinya datang, nanti dari hasil autopsi ini (akan) menerangkan akibat matinya orang,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, jasad seorang wanita yang diperkirakan berusia 30 tahun ditemukan tewas tergeletak di tengah semak-semak oleh warga sekitar yang hendak pergi kepasar pada pukul 06.30 WIB.
“Ditemukan oleh warga, namanya Ibu Irma di samping rumahnya saat dia mau belanja ke pasar, tiba-tiba di rumput ilalang ditemukan sesosok mayat orang tidak dikenal, menggunakan baju hitam, celana jeans biru dengan posisi tergelentang disemak-semak, dalam keadaan sudah meninggal,” ucap Rudi pada Kamis (3/3) kemarin.
Rudi juga menjelaskan, bahwa jasad perempuan yang ditemukan tergeletak di dalam semak-semak samping rumah warga tersebut belum ditemukan identitasnya.
Akan tetapi, kata dia, jasad perempuan tersebut memiliki beberapa ciri-ciri seperti pada bagian kakinya terdapat tato.
“Ada tato dikakinya, (mengenakan) jaket hitam dan celana jeans biru, dan Identitasnya (korban) belum ada,” pungkasnya. (Mg4/wan)
