Enam Orang Korban Gempa di Pasaman Barat belum Ditemukan

PASAMAN BARAT – Paska gempa yang terjadi di Kabupaten Pasaman Barat, tim dari Badan SAR Nasional (Basarnas) Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), masih melakukan pencarian terhadap para korban yang belum diketemukan.

Berdasarkan laporan resmi Basarnas, di Kecamatan Tigo Nagari, diketahui ada enam orang yang dilaporkan hilang pasca gempa menguncang wilayah tersebut, Jumat (25/02).

Enam orang tersebut adalah, Safar 49 tahun asal dari Siparayo Malampah, Manir 50 tahun, Suar 56 tahun, Sendri 32 tahun, Upiak Madan 27 tahun dan Rodi 32 tahun.

Sejak dilaporkan hilang, tim gabungan langsung melakukan pencarian terhadap keenam orang tersebut.

Pencarian tersebut akan dilakukan oleh TIM SAR gabungan yang terdiri dari unsur, Basarnas,BPBD, Kepolisian, TNI, Dinas PUPR Pasamana Barat, Masyarakat TRC PT. Semen Padang (Posko Bsn), Tagana, Tim Offroader dan Masyarakat.

Dilansir dari JPNN.com, informasi  yang  didapatkan dari SAR MAPLH UNP, Aldi, tadi malam kembali terjadi air bah susulan dari gunung pasaman.

“Untuk korban air bah sampai saat ini tidak,” ujaranya.

Meski begitru, Ia melanjutkan, ada beberapa kebutuhan mendasar yang sangat dibutuhkan para pengungsi, yaitu, tenda pengungsian, dapur umum, logistik dan WC umum.

“Cuman satu tenda pengungsian yang berdiri, itupun berada di lokasi longsor,” katanya.

Karenanya dia berharap, segera ada bantuan untuk upaya penanganan para korban yang terdampak gempa tersebut, karena kondisi dipengungsian masih memprihatinkan.

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan