BANDUNG – Meski kontestasi menuju Pilpres 2024 masih sekira 2 tahun lagi, tetapi Partai NasDem sudah menyampaikan secara terbuka ketertarikannya untuk mengusung 3 kandidat.
Ke-3 kandidat yang tengah dipertimbangkan Partai NasDem untuk diusulkan maju di ajang Pilpres 2024 nanti di antaranya Ridwan Kamil, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo.
Kepastian ke-3 tokoh ini berpeluang menjadi kandidat di Pilpres 2024 disampaikan secara langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Saan Mustopa.
Seperti diketahui, saat ini ke-3 tokoh itu menjabat sebagai kepala daerah. Ridwan Kamil merupakan Gubernur Jawa Barat, Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta, dan Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah.
Dilansir dari Fajar.co.id, Saan Mustopa pun mengungkap sejumlah alasan kenapa partainya cukup tertarik untuk mempertimbangkan 3 tokoh itu menjadi bakal capres 2024 nanti.
“Siapa yang NasDem usung? Tentu NasDem punya mekanisme. Tapi ada tiga nama. Pak Ridwan Kamil yang punya kedekatan, Pak Anies Baswedan deklarator ormas NasDem dulu, dengan Pak Ganjar Pranowo juga kita dekat,” kata Saan Mustopa.
“Jadi 3 nama ini ada dalam pertimbangan Partai NasDem, Ganjar, Anies, Ridwan Kamil. Nanti keputusannya di 2023, tapi nama-nama ini sedang kita pertimbangkan,” ucapnya menambahkan.
Lebih lanjut, Saan Mustopa pun mengatakan selain kedekatan ada hal lain mengapa partainya membidik sosok Ridwan Kamil, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo untuk diproyeksikan maju di Pilpres 2024.
“Kami belajar dari 2019, tentu nama-nama yang ditemukan di survei Jabar. Elektabilitas Ridwan Kamil, Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, kalau dilihat rata-rata elektabilitas relatif sama. Artinya masyarakat Jabar sangat terbuka terhadap siapa pun,” tuturnya.
“Bahkan Pak Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Kalau Pak Prabowo (saat ikut Pilpres) sudah 2 kali di Jabar menang. Tapi terhadap pendatang ternyata publik Jabar tidak keberatan,” ucap Saan Mustopa menambahkan.
Secara khusus, Saan Mustopa menyampaikan bila partainya sebagai pengusung Ridwan Kamil di Pilkada 2018 begitu terbuka melakukan pembicaraan baik menuju Pilpres 2024 maupun Pilkada 2024 dengan orang nomor satu di Jabar itu.
“Sampai hari ini Pak Ridwan Kamil selalu dipersonifikasikan bagian dari Partai NasDem. Ini hal baik, karena NasDem selalu calonkan lebih awal tentang cagub. Hampir 1,5 tahun dulu, 2017 awal, kita sudah deklarasikan Ridwan Kamil. Dan sikap NasDem berbanding lurus dengan hasil,” tuturnya.
