Vaksin Anak Capai 80 Persen, Kepala Puskesmas DTP Tanjungsari: Semua Anak Berhak Divaksin

SUMEDANG – Vaksin anak usia 6 sampai 11 tahun tengah dipercepat pelaksanaannya di berbagai daerah termasuk wilayah Kabupaten Sumedang.

Guna mencapai target kekebalan komunal atau herd immunity, Puskesmas Dengan Tempat Perawatan (DTP) Tanjungsari, turut gencarkan pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Puskesmas DTP Tanjungsari, dr Cepy Tricahyadi. Dia berujar, pelaksanaan masih dimaksimalkan guna mencapai target.

“Untuk di sini (Puskesmas DTP Tanjungsari) jumlah target sasaran totalnya ada 5 ribu 169 anak,” kata Cepy kepada Jabar Ekspres, Rabu (19/1).

Cepy mengatakan, untuk vaksinasi saat ini bukan ditargetkan secara khusus bagi para siswa atau pelajar SD saja.

Akan tetapi menurutnya, semua anak dengan usia 6 sampa 11 tahun mempunyai hak untuk mendapatkan tambahan imun dan perlu divaksin secara merata, baik yang menempuh pendidikan maupun putus sekolah.

“Karena gak semua anak usia 6 sampai 11 tahun itu bersekolah, ada yang putus sekolah juga. Jadi kalau disebut vaksin khusus pelajar SD kasihan yang putus atau belum melanjutkan lagi sekolahnya,” pungkas Cepy.

Dia menegaskan, dalam pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun, Puskesmas DTP Tanjungsari tidak membeda-bedakan peserta vaksinasi baik yang menempuh pendidikan SD atau pun tidak.

“Semua dapat pelayanan sama, semua dapat jatah dan hak vaksin yang sama, dosis dan takaran sama. Karena vaksinnya untuk usia 6 sampai 11 tahun, bukan untuk yang bersekolah,” imbuh Cepy.

Kendati demikian, ketika disinggung terkait berapa sekolahan yang ikut berpartisipasi dalam vaksin anak, dijelaskan Cepy, hingga saat ini sudah 20 sekolah yang tercatat mengikuti vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun.

“Sampai hari ini dari 20 sekolah yang ada di 7 Desa sudah dilaksanakan vaksinasi anak untuk usia 6 sampai 11 tahun,” ucapnya.

Sementara itu, Cepy menerangkan, untuk capaian target sasaran anak usia 6 sampai 11 tahun, Puskesmas DTP Tanjungsari sudah menginjak angka 80,98 persen.

“Jadi untuk sekarang yang sudah divaksin ada sebanyak 4 ribu 186 (anak), kalau dipresentasekan sudah 80,98 persen,” ujar Cepy.

Dalam pemaparannya, Cepy menuturkan, Puskesmas DTP Tanjungsari juga akan menyasar anak yang menempuh pendidikan di Sekolah Luar Biasa (SLB) agar turut divaksin.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan