DEPOK – Badan Perencanaan Pembangunan dan Pengembangan Penelitian Daerah (Bappeda) Kota Depok, gencar menggelar kegiatan Kolaborasi Bareng Komunitas atau “Kongko” Pembangunan bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah (IPW).
Program tersebut sedianya dimaksudkan untuk menggali aspirasi masyarakat dalam pembangunan (heptahelix), juga untuk memberikan pandangan dan gagasan seputar proyeksi pembangunan Kota Depok ke depan.
Kepala Bappeda Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, sampai saat ini kegiatan Kongko Pembangunan masih terus berjalan dan telah menghasilkan kurang lebih delapan rumusan masalah.
“Delapan rumusan masalah ini nantinya akan diolah lagi untuk menjadi bahan kajian yang bertujuan memperkuat isu tematik pembangunan Kota Depok di 2023,” katanya, Rabu (29/12).
Adapun lanjut Dadang, rumusan masalah yang dihasilkan dari kegiatan Kongko Pembangunan itu antara lain, perlunya konsep pembangunan berbasis Rukun Tetangga (RT).
“Agar konsep ini dapat berjalan, maka perlu terus-menerus mencari solusi pembangunan yang berbasis alam, dan dukungan pemerintah lewat penyediaan fasilitas parkir sepeda di tempat-tempat publik dan jalur yang ramah aman bagi pesepeda dan pejalan kaki,” ucapnya.
Selanjutnya, tentang topik infrastruktur dasar perkotaan yang diharapkan dapat mendukung pengembangan kota hijau.
“Sebab, dalam isu tematik pembangunan 2023 yang diangkat adalah seputar infrastruktur dasar perkotaan dan upaya pemulihan ekonomi,” cetusnya.
Rumusan masalah berikutnya yang disepakati forum ialah tentang Kota Depok unggul dalam Green Community. Ini penting sekali untuk mewujudkan visi kota hijau.
“Lalu, terdapat rumusan masalah pembelajaran pembangunan berbasis lingkungan yang dimulai dari jenjang sekolah dasar, sekaligus mewujudkan transportasi hijau di kota berbasis teknologi,” paparnya.
Yang tak kalah penting lagi, perlu kolaborasi antara manusia, norma, dan institusi sebagai media dalam menyukseskan sebuah program.
“Terakhir yaitu perlunya membangun karakter manusia, sehingga tidak hanya tentang pembangunan infrastruktur fisik,” tandasnya.
Ia menambahkan, konsep Kota Hijau menjadi isu atau topik utama dalam visi pembangunan Kota Depok di tahun 2023 mendatang. (mg2)
