Tingkat kegemaran membaca masyarakat Jawa Barat merupakan implementasi dari Misi ke-2 Jawa Barat, yaitu “Melahirkan manusia yang berbudaya, berkualitas, bahagia dan produktif”, dengan sasaran misi : kesehatan juara, perempuan juara, olah raga juara, budaya juara, sekolah juara, guru juara, ibu juara, milenial juara, perguruan tinggi juara, dan SMK juara.
Menumbuhkan Minat Baca
Membaca merupakan perintah dari Allah SWT kepada seluruh umat manusia, sebagaimana tertuang dalam Al-Qur’an Surat Al-Alaq ayat 1-5, diantaranya yang berbunyi : “Bacalah dengan nama Tuhanmu Yang Menciptakan. Dengan membaca akan mengenal berbagai macam benda ciptaan Allah SWT, dan bisa mempelajari alam semesta dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan.
Pada era globalisasi menuju masyarakat berbasis pengetahuan (knowledge society), membaca merupakan salah satu faktor utama dalam meningkatkan kualitas hidup manusia. Selain itu, kegiatan membaca berkaitan erat dengan tingkat kemajuan suatu bangsa.
Menurut Sutarno NS (Perpustakaan dan Masyarakat, 2006:29), bahwa faktor yang mampu mendorong bangkitnya nimat baca masyarakat terdiri dari : pertama, rasa ingin tahu yang tinggi atas fakta, teori, prinsip, pengetahuan, dan informasi. Kedua : keadaan lingkungan fisik yang memadai, dalam arti tersedianya bahan bacaan yang menarik, berkualitas, dan beragam. Ketiga : keadaan lingkungan sosial yang kondusif, maksudnya adanya iklim yang selalu dimanfaatkan dalam waktu tertentu untuk membaca. Keempat : berprinsip hidup bahwa membaca merupakan kebudayaan rohani.
Peningkatan minat baca masyarakat Jawa Barat bisa diupayakan melalui berbagai jalur, seperti jalur pendidikan, jalur keluarga, dan jalur masyarakat. Jalur pendidikan, setiap siswa diwajibkan untuk merangkum 1 buku yang ada di perpustakaan sekolah setiap minggunya. Mahasiswa ditugaskan untuk membuat makalah dengan literatur dari berbagai buku yang tersedia di perpustakaan kampusnya. Masyarakat untuk terus didorong guna memanfaatkan perpustakaan sebagai pusat ilmu pengetahuan, dan pusat pemberdayaan masyarakat.
Dalam upaya menumbuhkan minat baca masyarakat Jawa Barat, dari faktor tersedianya bahan bacaan yang menarik, dan beragam, telah tersedia 3.158.047 buku yang tersebar di perpustakaan seluruh Jawa Barat. Pemustaka juga, dapat membaca melalui CANDIL (maCA diNa Digital Library), dan buku di KOLECER (Kotak Literasi Cerdas).