BANDUNG – Pemerintah Kota (pemkot) Bandung akan kembali memperpanjang sistem penerapan ganjil genap di 5 titik pintu tol Kota Bandung hingga pekan depan.
Wali Kota Bandung, Oded M Danial mengklaim, penerapan sistem ganjil genap dirasa cukup efektif menekan mobilitas kendaraan dari luar Bandung hingga 20 persen pada pekan lalu.
“Jadi penerapan ganjil genap di 5 tol, akan tetap dilanjut sampai ada intruksi dari Polda, dan kemarin itu dampaknya bisa menurunkan 20 persen mobilitas yang mau masuk kota Bandung,” ujar Oded di Balai Kota Bandung, Rabu (8/9).
Sejak diberlakukanya penerapan ganjil genap pada Jum’at (3/9) hingga Minggu (5/9), Pemkot Bandung melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Bandung dan Jajaran Polrestabes Bandung berhasil mengurangi mobilitas kendaraam di Pintu Tol Pasteur sebanyak 4,1 persen, Pintu Tol Pasir Koja 2,1 persen, Pintu Tol Kopo 3 persen, Pintu Tol Moh Toha 3,5 persen dan Pintu Tol Buah Batu 5,5 persen.
Oded menambahkan, meski sistem ganjil genap sudah diterapkan, tetapi mobilitas di beberapa titik di dalam Kota Bandung masih ramai atau meningkat.
“Ternyata di daerah Cilaki luar biasa, itu masih diterapkan ganjil genap. Maka ganjil genap akan kita lakukan terus, dan untuk pelaksanaanya masih sama yaitu Jumat sampai Minggu,” pungkasnya. (mg4)