JAKARTA – Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia setiap tanggal 17 Agustus telah mengalami banyak perubahan dari tahun ke tahun, kata vokalis grup band Gigi Armand Maulana.
Kepada ANTARA pada Senin, dia menceritakan momen saat dirinya merayakan Hari Kemerdekaan di kampung halamannya, Bandung, Jawa Barat.
“Kalau di Bandung dulu, biasanya dari tanggal 10 atau tanggal 8 udah ada pertandingan antar RT, ada pertandingan serius misalnya sepak bola, bola voli, badminton. Nah, yang seru-seruan aja itu pas hari H sambil pengumuman pemenang pertandingan,” kata Armand Maulana mengenang masa kecilnya.
Armand Maulana juga menceritakan bahwa permainan seru yang diikuti oleh anak-anak sudah dimulai sejak pagi hari di tanggal 17 Agustus. Kemudian malam harinya, acara dilanjutkan dengan pembagian piala bagi para pemenang pertandingan.
Ternyata di masa kecilnya, Armand Maulana termasuk salah satu yang tak pernah absen dalam mengikuti setiap perlombaan yang diadakan saat perayaan Hari Kemerdekaan.
“Waktu kecil semua diikutin. Balap karung, kelereng pakai sendok, makan kerupuk, sampai sepak bola,” ujar Armand Maulana.
Armand Maulana melanjutkan, perayaan Hari Kemerdekaan di kampung halamannya itu tak hanya dimeriahkan oleh beragam perlombaan khas 17 Agustus, tapi juga menggelar pertunjukan musik.
“Bandung kan dikenal dengan kota musik. Nah waktu 17 Agustus, ada beberapa daerah di Bandung yang terkenal dan profesional untuk menggelar pertunjukan musik,” kata Armand Maulana.
“Artis-artis terkenal Bandung dulu pasti manggung dan itu jadinya mereka kayak tour, karena waktu digelarnya beda-beda di tiap daerah,” lanjutnya.
Armand Maulana juga mengatakan bahwa penyanyi-penyanyi legendaris seperti Iwan Fals dan Ruth Sahanaya juga sering tampil dalam gelaran tersebut.
Namun saat ini, Armand Maulana merasa perayaan Hari Kemerdekaan tak semeriah dulu bahkan sejak sebelum pandemi. Menurutnya, anak-anak muda sebagian besar sangat sibuk dengan gawai masing-masing, baik untuk bermain game atau menonton film.
“Masuk teknologi, anak-anak sibuk sama game, nonton film dan sebagainya. Terus tiba-tiba masuk pandemi, ya makin sepi jadinya,” kata Armand Maulana.
HUT ke-76 Kemerdekaan RI masih dirayakan dalam suasana pandemi Covid-19, meski demikian optimisme bangkit di negeri ini sudah semakin terasa dengan masifnya pendistribusian vaksin. Merujuk data Satgas Penanganan COVID-19, sampai dengan 15 Agustus 2021, sebanyak 53.688.122 warga Indonesia sudah menerima suntikan vaksin corona dosis pertama. Dari jumlah tersebut, sejumlah 28.112.285 orang telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dosis kedua.