KLHK Kota Depok Sebut Dua Kelurahan Diprediksi Lolos ProKlim

DEPOK – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus memberikan perhatian dan pendampingan kepada peserta Program Kampung Lingkungan (ProKlim) 2021 yang sebentar lagi akan dilakukan verifikasi oleh tim verifikator dari pusat.

ProKlim sendiri merupakan program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dan pemangku kepentingan.

Tujuannya tak lain agar setiap pemangku kepentingan mampu melakukan penguatan kapasitas san adaptasi terhadap dampak perubahan iklim dan penurunan emisi gas rumah kaca.

Selain itu, ia juga bertujuan untuk memberikan pengakuan terhadap upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim yang dapat meningkatkan kesejahteraan di tingkat lokal menurut kondisi wilayah masing-masing.

Dalam ajang kontestasi tersebut, Kota Depok sendiri kini memiliki dua kelurahan yang diikutsertakan dalam program KLHK tersebut.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Ety Suryahati mengatakan kedua kelurahan yang digadang-gadang bakal lolos dalam verifikasi adalah RW 07 Kelurahan Ratujaya dan RW 10 Kelurahan Baktijaya.

“Insya Allah keduanya bakal lolos verifikasi lapangan dalam Program Kampung Iklim (Proklim) Tahun 2021. Mengingat kedua wilayah sudah melakukan persiapan matang,” katanya, Jumat (16/7).

Lebih lanjut, pihaknya mengatakan untuk verifikasi sendiri dilakukan secara virtual. Meski begitu, seluruh persiapan telah dilakukan dengan matang.

“Kami telah menyiapkan seluruh komponen yang menjadi persyaratan. Karena itu, kami optimistis, bisa lolos verifikasi dan maju ke tingkat nasional,” imbuhnya.

Ia menuturkan, beberapa komponen yang menjadi syarat penilaian termasuk dari aspek kelembagaannya, aksi adaptasi dan mitigasi, sekaligus komponen pendukung lainnya.

“Aksi adaptasi dan mitigasi itu meliputi sumur resapan, biopori, penampungan air hujan, saluran pembuangan akhir, kegiatan Reuse Reduce Recycle (3R) dan juga pemanfaatan pekarangan,” tuturnya.

“Sementara, untuk aspek kelembagaan, misalnya pembentukan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan keterlibatan seluruh masyarakat,” tambahnya.

Dirinya berharap pada ProKlim 2021 ini, dua kelurahan yang diikutsertakan dalam program tersebut dapat terpilih di tingkat nasional. (hrs)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan