Kasus Kematian Naik, Aktivitas di TPU Khusus Covid-19 Meningkat

BANDUNG BARAT – Aktivitas penguburan jenazah Covid-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) khusus yang ada di Desa Rajamandala, Kecamatan Cipatat, KBB, mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Hal itu lantaran kasus kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih terus terjadi.

Asisten Daerah II Pemda KBB Maman Sulaiman mengakui jika dalam beberapa hari terakhir, pihaknya menerima laporan warga meninggal yang terkena Covid-19. Seperti sebelumnya di Desa Tanimulya Ngamprah dalam sehari ada lima warga, kemudian di Desa Cilame ada dua.

“Setiap harinya kita mendapatkan laporan ada warga yang meninggal karena Covid-19. Khususnya dalam beberapa hari terakhir karena kasusnya sedang naik,” terangnya, Minggu (27/6).

Sebagian dari meraka ada yang dikubur di TPU khusus milik Pemda KBB yang ada di Desa Rajamandala, Kecamatan Cipatat. Tapi ada juga yang dibawa keluarganya untuk dimakamkan di pemakaman keluarga seperti di Subang, supaya lebih cepat tertangani.

“Sebenarnya TPU khusus di Rajamandala siap menampung tapi mungkin keluarga ada pertimbangan lain. Hanya memang karena keterbatasan personel dan fasilitas penerangan, pemakaman di sana tidak 24 jam,” ucapnya.

Pihaknya akan mencoba mengajukan bantuan anggaran agar sarana prasarana penunjang bagi penggali kubur di TPU khusus Covid-19 dilengkapi. Sehingga ketika ada yang meninggal malam hari bisa langsung dikebumikan tanpa harus menunggu keesokan harinya.

Kepala Desa Cilame Aas Mochamad Asor membenarkan jika dalam sehari kemarin ada dua warganya yang meninggal akibat Covid-19. Sebelumnya juga ada satu warga yang lebih dulu dimakamkan di TPU khusus. Itu terjadi karena kasus Covid-19 di desanya cukup tinggi, dimana total ada sekitar 130 lebih yang terkonfirmasi positif sejak kasus ini muncul.

“Kalau ada warga yang meninggal karena Covid-19 kita selalu koordinasi dengan pemerintah kabupaten supaya bisa dimakamkan di TPU khusus,” ujarnya.

Sementara itu mengacu kepada data Pikobar Dinkes KBB hingga saat ini tercatat ada sebanyak 9.889 yang terkonfirmasi. Positif aktifnya ada 1.153, sembuh 8.607, dan meninggal 129. Kasus terbanyak di Kecamatan Lembang 1.154, Ngamprah 941, dan  Padalarang 649. (mg6)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan