CIMAHI – Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Cimahi, Ngatiyana mengingatkan masyarakat untuk tetap mewaspadai dan tidak meremehkan, terlebih merasa tidak ada Covid-19. Penyakit ini benar-benar ada di depan mata masyarakat dan sudah banyak yang menjadi korban.
“Oleh sebab itu harus akui bahwa Covid itu ada ya, sehingga kita tidak boleh takabur dan sombong. Salah satunya dengan disiplin pribadi, disiplin keluarga, disiplin kelompok. Agar nanti kita terhindar,” ujar Ngatiyana, Senin (14/6).
Ngatiyana juga meminta kepada masyarakat untuk mengikuti kegiatan vaksinasi yang disediakan oleh pemerintah untuk segera datang ke Puskesmas yang sesuai dengan domisili.
Ia juga mengimbau masyarakat agar jangan takut untuk melakukan swab karena tes tersebut diperlukan untuk mengetahui kondisi masyarakat yang sebenarnya. Sehingga, jika sekiranya positif Covid-19, masyarakat bisa mendapat penanganan dan tidak menularkan pada orang lainnya.
“Perlu diketahui bahwa vaksin juga tidak 100 persen. Bahwa setelah divaksin itu minimal kita sudah ada 65 persen pada antibodi kita yang ada di badan. Sehingga bisa menangkal bila ada virus yang akan masuk. Kalau tidak berarti 0 persen, tapi kalau 65 persen berarti antibodi kita sudah ada,” tuturnya.
“Ayo, sama-sama kita jaga Kota Cimahi ya jangan sampai berkerumun. Mohon maaf apabila nanti ini masih seperti ini, mungkin yang melaksanakan kegiatan dengan kerumunan banyak termasuk pasar modern khususnya pasar tumpah akan kita batasi,”tuturnya. (Mg5)
