Negara Tetangga Mulai Terapkan Lockdown (Lagi), Ini Pesan Ridwan Kamil

BANDUNG – Selama masa liburan Idulfitri, Jawa Barat banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun nasional. Hal tersebut membuat petugas Satgas Covid-19 harus bekerja ekstra mengamankan dan mengondisikan situasi di lapangan.

Bahkan angka kedisiplinan terhadap protokol kesehatan di Jawa Barat sendiri sempat turun dalam beberapa hari terakhir.

Hal tersebut diungkapkan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Rapat Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah, Senin (17/5) di Gedung Sate, Kota Bandung.

“Kedisiplinan turun, sekarang di angka 70an persen baik memakai masker maupun jaga jarak,” ujar Ridwan Kamil.

Gubernur juga menginginkan agar petugas Satgas Covid-19 terus menjaga diri dan kesehatan sehingga dapat menjalankan tugas dengan maksimal mengamankan situasi di Jawa Barat.

“Nah ini saya menitipkan agar semangat. Tadi bapak presiden juga menyemangati agar durabilitas stamina petugas harus terus terjaga,” lanjutnya.

Potensi ancaman akan hadirnya lonjakan kasus aktif Covid-19 memang tak dapat terhindarkan. Terlebih mobilitas masyarakat yang begitu masif di masa liburan kemarin.

Bahkan negara-negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia sudah menerapkan kembali kebijakan lockdown, meskipun tingkat kenaikan jumlah positifnya tidak setinggi Indonesia.

“Singapura, Malaysia, dan Thailand banyak lockdown dan pengetatan melebihi Indonesia. Mendingan kita menjaga agar kedisiplinan Jawa Barat sebelum lebaran yang tadinya 83 persen dan sekarang 70an itu bisa naik lagi di hari hari berikutnya,”harapnya.

Jawa Barat, hingga minggu lalu, mencatatkan pertumbuhan kasus sebanyak 1.038 dari tanggal 6 Mei 2021. Angka ini menandai Jawa Barat sebagai provinsi dengan kasus tertinggi kedua setelah DKI Jakarta. (MG7)

Tinggalkan Balasan