ICMI Jabar Gelar Program Ramadan dengan Tema ‘Sumbangsih ICMI bagi Negeri’

BANDUNG – Dalam rangka mengisi Bulan Suci Ramadhan 1442 dan dan mencermati Isu–Isu Nasional, Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia ( ICMI ) Orwil Jabar mengadakan Silaturahmi dan Muzakaroh dilaksanakaan Offline dan Online.

Kegiatan dibuka oleh Prof. Dr. H. Moh. Najib, M.Ag (Ketua ICMI Orwil Jabar), bertindak sebagai Moderator Dr. H. Muslim Musti, M.Si (Sekum Dewan Pakar), dan Nara Sumber Prof.Dr.H. Asep Warlan (Ketua Dewan Pakar).

Ketua ICMI Orwil Jabar Prof. Dr.H. Moh. Najib, M. Ag, mengatakan, Ramadan adalah bulan penuh ampunan. Segala ibadah dan amalan yang dilakukan di bukan Ramadan ini menjadi berlipat ganda.

Dengan begitu, seluruh umat Islam bangkit meningkatkan aktivitas kebajikan dan kebaikan mulai setelah sahur sampai sahur kembali.
Selain menjalankan ibadah puasa, umat Islam pun dianugerahi untuk menjalankan ibadah lainnya, baik ibadah mahdhah maupun ibadah ghairu mahdhah (muamalah).

Tidak hanya memberikan nilai ibadah pada kebajikan penghambaan kepada-Nya, tetapi setiap aspek dalam kehidupan manusia berupa menebar kebaikan terhadap sesama dan alam semesta juga bernilai ibadah (QS. 2:110).

‘’Apabila ibadah tersebut ditunaikan dengan ikhlas dan khusu pada Ramadan, insya Allah pahalanya berlipatganda. Terlebih jika amalan itu dilaksanakan pada malam lailaitul qadar, nilainya akan dilipatkangandakan sama dengan seribu bulan (QS.97:03),’’kata dia.

Untuk itu, di Bulan Suci Ramadan 1442, ICMI Jabar insha Allah akan melaksanakan kegiatan di antaranya 1. Dialog Interakrif , 2. Kajian Al-Qur’an dan Sains dan 3. Seminar Nasional isu-isu strategis.
Sementara itu Prof.Dr.H. Asep Warlan (Ketua Dewan Pakar) dalam paparan rencana kegiatan mengatakan bahwa,
1. Dialog Interaktif dengan alokasi waktu Alokasi Waktu : 1 x dalam seminggu Pukul :16.00-17.30; dengan Tema Tema: ‘’Potensialitas perempuan muslim dalam menghadapi tantangan zaman, Fenomena mudik di masa pandemic, Lingkungan hidup, korupsi dan bencana alam dalam pandangan Islam, dan Ekonomi Syariah sebagai solusi menggapai Negara kesejahteraan .
2. Kajian Al-Qur’an dan Sains yang dilaksanakan tiga kali dalam seminggu mulai pukul: 06.00-07.00 Dengan tema: Mujizat Al-qur’an, Sumber daya alam untuk kesejahteraan rakyat, Air untuk kesehatan , Pendidikan dan Akhlakul Karimah, Alam semesta dan fenomena kebencanaan, politik dan kepemimpinan, Hukum dan peradaban Islam, Zakat dan pembangunan ekonomi, Hak Azasi manusia dalam perspektif ajaran Islam, Peran dan Fungsi zakat dalam penentuan kemiskinan, Pendayagunaan Wakaf dalam kebangkitan Islam.

Tinggalkan Balasan