JAKARTA – Doni Monardo Ketua Satgas Penanganan COVID-19 menyebutkan sebelumnya angka kematian dokter dan tenaga kesehatan (nakes) di Indonesia mengalami peningkatan pada Desember 2020 sampai awal Januari 2021 karena benar pada periode tersebut pasien positif COVID-19 cukup tinggi dan naik signifikan. Hal ini juga dinilai dengan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit (RS) daerah Pulau Jawa dan Bali yang mencapai 100 persen.
“Angka kematian dokter biasanya terus meningkat. Terutama, pada Desember sampai januari,” kata Doni dalam rapat kerja antarlembaga dengan Komisi IX tentang Evaluasi Penanganan Covid-19 Setahun di gedung DPR, Jakarta, Senin (15/3). Dia pun menuturkan peningkatan angka kematian dokter dan tenaga kesehatan (nakes) disebabkan oleh beban rumah sakit tinggi. Saat beban RS tinggi, dokter berpotensi terpapar Covid-19. Kemudian potensi meninggalnya pun meningkat setelah terpapar Covid-19.
Apalagi Mengingat akan paparan Covid-19 meningkat tajam karena adanya libur panjang. Namun, ia mengungkapkan program vaksinasi dan kebijakan menekan penularan Covid-19 dieksekusi pemerintah pada Januari sampai saat ini. Hal itu membuat angka kematian dokter dan nakes menurun drastis.
“Setelah adanya program vaksinasi dan upaya satgas membentuk bidang perlindungan nakes, alhamdulillah angka kematian dokter dan nakes mengalami penurunan signifikan,” tutur mantan Danjen Kopassus itu. (jpnn)
