INGGRIS – Masa depan Garet Bale yang sekedar menjadi pemain pinjaman dari Real Madrid, memunculkan polemik tersendiri bagi pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.
Sang juru taktik Spurs tersebut mengakui, masa depan Gareth Bale di skuadnya tergantung pada keputusan sang empunya pemain, yakni Real Madrid.
“Berkaitan dengan hal itu, Anda seharusnya menghubungi kolega-kolega Anda di Madrid dan mereka seharusnya bertanya kepada (bos Real Madrid) Zidane karena dia (Bale) adalah pemain Real Madrid,” kata Mourinho dalam laman ESPN.
Menurutnya, Bale bukanlah pemain Tottenham. Jadi, Real Madrid memiliki kuasa penuh sebab Garet Bale masih terikat kontrak satu tahun bersama Los Blancos.
“Mereka yang berkuasa. Anda tahu, saya cuma punya seorang pemain pinjaman dan saya berusaha mengeluarkan yang terbaik dari pemain itu untuk Tottenham Hotspur dengan tetap menghormati Real Madrid,” ucap Mou.
“Itu sama dengan (Carlos) Vinicius (yang dipinjam dari Benfica). Kami berusaha merawat pemain-pemain yang kami pinjam, tetapi juga demi hormat kami kepada klub yang meminjamkan pemain itu kepada kami. Jika Anda ingin tahu soal masa depan Gareth, saya kira Anda mesti tanya kolega-kolega Anda di Madrid agar menanyai Zizou,” tambahnya.
Spurs mengendurkan tekanan kepada Mourinho setelah menang meyakinkan melawan Burnley yang merupakan kemenangan kedua mereka dalam Liga Premier dari tujuh pertandingan terakhir sejak 17 Januari.
Diketahui sebelumnya, Spurs mendatangkan kembali pemain berusia 31 tahun itu dalam status pinjaman pada September sebagai bagian dari kesepakatan yang tidak memasukkan opsi atau kewajiban beli musim panas ini.
Bale sempat mengalami masa yang sulit sekembalinya ke London Utara setelah tujuh tahun membela Real yang membelinya dalam bayaran termahal dunia saat itu sebesar 85,3 juta pound.
Namun belakangan dia tampil bagus dengan menciptakan dua gol dan sebuah assist saat menang 4-0 melawan Burnley yang memicu spekulasi bahwa dia akan bertahan lama bersama Spurs. (antara)