CIANJUR – Sekretaris Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar), H Sadar Muslihat berdialog dengan Perkumpulan Masyarakat Pengawasan Pembangunan dan Percepatan Pembentukan Kota Cipanas (PMP4KC) terkait pemekaran Daerah Otonom Baru (DOB) Kota Cipanas.
“Jadi kita hari ini beserta kawan-kawan PMP4KC Kab Cianjur untuk berdialog dengan suasana yang akrab. Terkait penyampai progres yang sudah dipersiapkan,” ucap Sadar di Cianjur, Minggu (13/12).
Disamping itu, iapun memberikan gambaran terkait pemekaran di 3 darah yang sudah diajukan ke pusat dan dibuatkan MoU dengan Gubernur Jawa Barat. Antara lain: Kabupaten Sukabumi Utara, Kabupaten Bogor Barat, dan Kabupaten Garut Selatan.
“Gambaran yang disampaikan kan ke teman-teman PMP4KC ini sekaligus motivasi kepada mereka untuk tetap bersemangat dalam pembuatan DOB Kota Cipanas ini.
Selain itu, dalam pertemuannya, Sadar pun mengajak komisi-komisi I DPRD lainnya. Tujuannya untuk mengetahui secara langsung perkembangan DOB di Kota Cipanas.
“Meskipun ini dapil saya, kami mengajak kawan-kawan lain komisi 1 untuk melihat langsung kelayakan di kota Cipanas ini,” katanya.
Terlebih adanya keinginan warga khususnya pemisahan wilayah Cianjur Utara menjadi Kota Cipanas. Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Ditambah, Gubernur pun menargetkan adanya 40 Kota/Kab.
“Jadi perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jabar itu, pak Gubernur telah menyampaikan kembali bahwa kota/kabupaten yang selama ini ada 27, ingin menjadi 40 atau 42 kota/kabupaten. Agar terjadi keseimbangan fiskal,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia berharap masyarakat Cianjur, khususnya wilayah Utara atau Cipanas ini bisa kembali sejahtera seperti dulu. Ketika sempat mendapat predikat sebagai Kota Dollar.
Karena waktu itu terbukti dengan hidupnya fasilitas-fasilitas publik yang ada. Baik pasar, Hotel, restoran, dan semua unsur yang ada.
“Kita ingin bangkitkan lagi Cipanas ke kehidupan yang sudah baik seperti dulu. Mudah-mudahan tugas sebagai pelayan masyarakat ini bisa terus berjalan lancar,” pungkasnya. (adv/yan)