Los Blancos Ditahan Imbang, Zidane Tak Pedulikan Kritikan

VILLAREAL – Real Madrid gagal membawa pulang tiga poin dari tangan Villareal, setelah hanya mampu bermain imbang. Sempat unggul lebih dulu, Madrid akhirnya harus puas dengan hasil akhir 1-1.

Laga Villarreal vs Madrid di pekan ke-10 Liga Spanyol digelar di Estadio de la Ceramica, Sabtu (21/11) malam WIB. Unggul lebih dahulu saat laga baru berjalan dua menit lewat Mariano, tim tamu gagal menjaga konsistensi di lini belakang. Bermain tanpa beberapa pemain inti membuat The Yellow Submarine mampu menyeimbangkan kedudukan, lewat penalti Gerard Moreno di menit ke-76. Juara musim lalu itupun menuai kritikan pedas dari berbagai pihak, khususnya media Spanyol.

“Harus diakui, hasil laga ini sangat tidak memuaskan, khususnya setelah segala usaha yang kami kerahkan. Kami pantas mendapatkan hasil yang lebih baik hari ini. Kendati demikian, saya akan menghadapi laga-laga berikutnya dengan perasaan senang. (Jadi untuk mereka yang mengkritik kami) silakan kembali melakukan apa yang Anda kerjakan, dan biarkan saya fokus dengan pekerjaan saya,” kata Zinedine Zidane seperti dikutip MARCA, Minggu (22/11).

Seperti diketahui, El Real tampil tanpa beberapa pemain intinya. Sergio Ramos, Fede Valverde dan Karim Benzema adalah beberapa nama yang tidak diturunkan pelatih asal Prancis itu. Akan tetapi menurut pengamatan pelatih Villareal, Unai Emery, faktor pemain bukanlah alasan mengapa Real Madrid gagal menunjukan performa terbaiknya.

“Kami sudah bekerja keras untuk laga ini, dan berharap melawan tim terkuat mereka (Madrid). Madrid boleh saja melakukan perubahan (karena beberapa cedera). Namun perlu diingat, jika mereka yang tampil di laga ini, adalah pemain yang juga bagian dari kesuksean Madrid di Champions League. Jadi dengan persiapan kami, meski Madrid tampul dengan komposisi yang berbeda, hasilnya akan tetap sama,” tegas eks pelatih Arsenal itu.

Secara statistik, kedua tim memang sama-sama mampu mengendalikan permainan dalam kontrol bola yang seimbang. Namun, data mencatat Villareal tampil lebih dominan dalam urusan menyerang. Dari 90 menit laga, tuan rumah mampu melesakan 13 serangan, hanya saja cuma mampu meraih satu shot on target, demikian pula di kubu Madrid. Satu-satunya bola yang mengarah ke gawang, di menit-menit awal, adalah satu-satunya peluang manis yang mampu dihasilkan juara bertahan Liga Spanyol itu.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan