DPC Gerindra Kab. Bandung Tetap Solid Dukung Nia-Usman, Kabar 28 PAC Pindah Dukungan Itu Hoaks

SOREANG – Beredarnya kabar 28 Pimpinan Anak Cabang berpindah haluan mendukung DS-Shahrul dibantah keras oleh Sekretaris Jenderal DPC Partai Gerindra Kabupaten Bandung Praniko Imam Sagita.

Dia memastikan, bahwa seluruh 31 Pengurus Anak Cabang (PAC) tetap solid untuk memenangkan pasangan Kurnia Agustina-Usman Sayogi (NU Pasti Sabilulungan) di kontestasi Pemilihan Bupati Kabupaten Bandung.

’’Kesolidan ke-31 PAC Partai Gerindra tersebut semakin kuat setelah DPC Partai Gerindra Kabupaten Bandung melakukan konsolidasi keliling untuk memastikan tidak adanya kader yang menentang garis komando Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto,’’kata dia dalam keterangan rilisnya yang disampaikan redaksi Jabar Ekspres, Minggu (10/10).

Dia menegaskan, bahwa keputusan Partai Gerindra sudah sesuai dengan AD/ART Partai Gerindra. Sehingga, jika ada pemberitaan yang mengklaim ada Kader Partai Gerindra mendukung selain NU itu adalah hoaks.

“Itu hoaks. Itu tidak benar. Semua PAC solid, karena itu (dukungan ke Nia-Usman) sudah menjadi perintah DPP. Kami sudah melakukan konsolidasi keliling, semuanya 100 persen mendukung,” cetus Praniko.

Menurutnya, klaim tersebut sangat menyesatkan. Sebab, mantan kader Partai Gerindra yang telah diberhentikan itu mencatut nama Partai Gerindra untuk membuat kegaduhan.

Keputusan yang dibuat oleh Prabowo Subianto dengan menunjuk Usman Sayogi sebagai calon wakil bupati Bandung dari Partai Gerindra adalah keputusan final dan tidak dapat diganggu gugat.

“Mandat dari ketua umum sudah jelas. SK dan rekomendasi Cawabup Bandung untuk dijalankan seluruh kader partai tanpa terkecuali. Dengan mencuatnya kabar sesat tersebut tentu marwah partai terciderai,” kata dia.

Pratikno menilai, pihaknya aklan mengambil langkah hukum karena ini menyangkut mandat dari Ketua Umum. Namun sebelumnya akan mempelajari apa yang diklaim oleh mereka. Sebab, bukan hanya unsur politisnya saja, indikasinya bisa melanggar UU ITE karena sudah menginjak kehormatan partai.

Untuk itu dia meminta seluruh kader diimbau tidak termakan isu menyesatkan itu. Apalagi, mantan kader Partai Gerindra tersebut dalam klaimnya hanya menyebut jumlah angka saja.

“28 PAC itu mana saja? Dipemberitaan tak disebutkan sama sekali. Hanya klaim 28 PAC saja. Yang jelas, minggu kemarin seluruh PAC sudah kami berikan paparan, dan semua solid mendukung Nia-Usman,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan