Kota Bandung Terbanyak Penerima A5

BANDUNG– Sebagai kota besar, Kota Bandung men­jadi tujuan urbanisasi dari seluruh wilayah di Jawa Barat. Hal itu terlihat dari banyaknya pengajuan Formulir A.5 (pin­dah memilih) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ini.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung menca­tat, per 17 Maret 2019 ada 15.731 orang yang mengaju­kan Formulir A.5 untuk men­coblos di Kota Bandung. Jumlah tersebut merupakan yang terbanyak di Jawa Barat. Jumlah itu juga menambahi 1.739.297 Daftar Pemilih Te­tap (DPT) Kota Bandung.

Selain menjadi tujuan be­kerja, banyaknya perguruan tinggi di Kota Bandung juga membuat kota ini menjadi tujuan pendidikan. Sebagian orang yang mengajukan For­mulir A5 adalah mahasiswa. Faktor ini juga membuat per­sebaran pemilih menjadi terpusat di area yang memi­liki perguruan tinggi.

“Misalnya di Coblong itu ada ITB (Institut Teknologi Bandung) dan STKS (Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial). Itu membuat pemilih jadi bertumpuk di Coblong,” ujar Ketua KPU Kota Bandung Suharti di Balai Kota Bandung, kemarin.

Suharti mengaku harus ber­koordinasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) setiap perguruan tinggi agar para pemilih mahasiswa bisa disebar Tempat Pemungutan Suara (TPS)-nya di berbagai wilayah. “Agar tidak numpuk di satu kecamatan, kita sebar ke 15 kecamatan di Kota Bandung,” imbuhnya.

Jumlah pemilih dengan For­mulir A5 itu kemungkinan masih bertambah seiring dengan diperpanjangnya masa pengajuan formulir hingga H-7 pencoblosan, yaitu pada 10 April 2019. KPU pusat menyatakan ada 4 go­longan yang boleh mengaju­kan Formulir A.5 sampai waktu tersebut.

“Putusan MK-nya A5 bisa diperpanjang sampai H-7, tetapi untuk 4 kategori ‘force majeure’, pertama dia sakit, tertimpa bencana, menjadi narapidana, karena menja­lankan tugas saat pemungu­tan suara. Untuk alasan lain kita tidak bisa keluarkan A5 lagi,” katanya.

Selain itu, KPU Kota Bandung juga tengah berupaya mem­buka TPS Khusus di dua rumah sakit. Hal itu untuk memfa­silitasi para petugas medis yang harus bekerja pada 17 April 2019 mendatang. TPS Khusus itu akan dibuka di RS Santosa dan RSUP Hasan Sa­dikin.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan