Kerusakan Kotak Suara Kian Meluas

JAKARTA – Kerusakan kotak suara Pemilu 2019 makin meluas. Setelah sebelumnya terjadi di di Cirebon, kini merembet ke Sinjai, Sulawei Selatan dan daerah lainnya. Kondisi ini pun cukup disayangkan sejumlah pihak. Muncul kesan, KPU tidak komitmen dengan pernyataan awal.

Ya, di Sinjai jumlahnya 12 kotak suara yang rusak. Di Tasikmalaya Jawa Barat juga ditemukan 30 kotak suara yang sudah tidak bisa digunakan. Banyaknya kotak suara yang rusak dinilai cukup mengkhawatirkan. Indonesia juga dikenal dengan negara lembab yang memiliki iklim tropis dan curah hujan yang cukup tinggi.

Pengamat Politik Ujang Komarudin menyayangkan hal tersebut. Menurutnya, sebelum KPU membuat kebijakan, sudah banyak pertentangan jika kotak suara hanya dibuat dengan karton kedap air.

Civil society sudah mengingatkan. Jika kotak suara bebahan kardus mudah rusak. Ketika sudah menjadi kebijakan KPU, kotak suara harus bisa dijaga. Ketika rusak seharusnya tanggung jawab KPU. Saya waktu itu mengkritik keras kotak suara berbahan kardus, tegasnya kepada Fajar Indonesia Network, Kamis (14/2).

Lebih lanjut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review ini menambahkan, saat ini Indonesia sudah memasuki musim hujan sampai April. Jika KPU bilang kedap air, tentu pada batasan tertentu. Oleh karena itu harus ada langkah antisipasi dari KPU.

Jangan menyepelekan hal itu. Kalau tidak bisa diantisipasi, akan menjadi maslah di hari H. Dan tentu ini tidak kita inginkan. Karena pertarungan khususnya pilpres sangat keras. “Nantinya bisa menjadi celah baik capres maupun caleg menggugat jika ditemukan kotak suara rusak yang sudah berisi surat suara,” bebernya.

Ia menyerankan, setiap daerah harus punya back up kotak suara. Karena logistik yang rusak akan menjadi beban pemilu. Dan KPU harus menyediakan cadangannya.

Terpisah, Komisioner KPU Ilham Saputra mengatakan, pihaknya telah mengambil langkah antisipatif untuk mencegah terjadinya kerusakan kotak suara Pemilu 2019. KPU, kata Ilham, memastikan penyimpanan kotak suara aman hingga hari H pemungutan suara, 17 April mendatang. “Kami sudah sampaikan standar operasional penyimpanan kotak suara dan logistik pemilu ke kawan-kawan KPU daerah,” ujar Ilham.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan