CIMAHI– Dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke 73, Perguruan Pencak Silat Merpati Putih laksanakan kegiatan yang diberinama ‘Atraksi Semarak Serentak Merpati Putih Untuk Indonesia’.
Dalam kegiatan yang dihadiri Wakil Wali Kota Cimahi Ngatiyana dan Komandan Brigif 15 Kujang, Kolonel Infantri M Arif Hidayat, ditampilkan beberapa atraksi seperti, tata gerak kolosal yang dilakukan oleh sebanyak 250 pesilat Merpati Putih, penampilan 17 pendekar Merpati Putih, pematahan sebanyak 45 benda keras serta pamatahan sebanyak 73 rangkap heibel setinggi hampir 10 meter.
“Penampilan 17 pendekar, delapan Kota, 45 benda keras dan 73 heibel menggambarkan kemerdekaan Indonesia yaitu 17-8-45 sementara 73 heibel sebagai kemerdekaan yang ke 73,” katanya, disela-sela kegiatan, di Lapangan Brigif 15 Kujang, Jalan Kebon Rumput, Kota Cimahi, Minggu (19/8).
Menurut Dadan, selain dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 73, acara ini juga sebagai bagian dari pengenalan dan bentuk pelesatarian budaya warisan leluhur bangsa Indonesia.
“Pencak silat sebagai warisan budaya kita yang lama kelamaan bisa musnah kalau tidak kita jaga. Dan ini sebagai salah satu upaya mengenalkan warisan budaya kepada generasi muda,” ujarnya.
Dadan berharap, dengan penampilan para pesilat Merpati Putih ini akan bisa membangkitkan motifasi serta adanya keinginan dari masyarakat untuk lebih jauh mengetahui pencak silat.
“Saat ini animo masyarakat khususnya anak-anak sudah bagus. Kami juga ada central khusus. Merpati mulai dari usia kecil sampai orangtua juga ada. Untuk manula ada program kebugaran sebagai penyembuhan penyakit dan untuk anak kecil kita plot untuk prestasi,” ucapnya.
