Samad: Indonesia Darurat Korupsi

BANDUNG – Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad menyebutkan saat ini Indonesia dalam status darurat korupsi. Hal itu dikatakan Ketua KPK periode 2011-2015 saat seminar nasional dengan tema Spirit of Indonesia di Gedung Anwar Musadad UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Jalan AH Nasution, Kota Bandung, kemarin (12/2).

”Sebuah bangsa tidak bisa maju apabila terus melakukan korupsi,” ungkapnya.

Dia pun menyebutkan jika perilaku korupsi tak lain merupakan genosida terhadap peradaban yang dinilainya dapat merusak peradaban. Disinggung alasan kenapa seseorang melakukan korupsi, dia menyebutkan salahsatunya karena factor tamak dan serakah. Kedua sifat itu sebut Abraham, akan dapat menutup akal sehat hingga seseorang melakukan tindak korupsi. Faktor lainnya yang dapat memicu orang untuk korupsi yakni ingin memiliki gaya hidup yang mewah. ”Itulah seringkali yang dilakukan seseorang hingga dia terjebak dalam pusaran korupsi,” sambungnya.

Menurut dia, korupsi kini menjadi fenomena gunung es yang sulit dihentikan meski demikian dirinya memiliki beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memberantasnya. Salahsatunya dengan melakukan tindakan yang represif. ”Contohnya, tayangan penangkapan pelaku korupsi di televisi. Itu sengaja disebarkan ke media agar pelaku bisa mendapat efek jera,” tambahnya.

Tata kelola regulasi juga menurut dia menjadi hal yang sangat penting, karena sedikit banyak dapat mencegah perilaku perilaku korupsi.

Masuk Figur Cawapres

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *