Pada kesempatan yang sama, Narasumber Konferensi Womenwill yang merupakan Founder dan CEO Papyrus Photo Aprilia Kristiawan mengatakan, teknologi digital sangat membantu dirinya dalam mengembangkan bisnisnya. Melalui media sosial, dirinya aktif berjualan dan promosi bisnis. Apalagi, saat ini usahanya terdaftar di program Google Bisnisku.
Dirinya mengaku, setelah menggunakan aplikasi Google, Papyrus Photo maju pesat. Dirinya merasakan dampak signifikan. ”Memasuki gerbang dunia digital adalah cara paling efisien, efektif dan sangat memberi dampak pada kemajuan usaha saya. Tidak ada lagi biaya promosi yang melangit dengan dampak yang tidak bisa diukur,” ujarnya.
Aprilia menjelaskan, musuh terbesar perempuan adalah keterbatasan. Namun hal itu merupakan masa lalu ketika dunia digital belum ada. Sekarang, menurut dia, masanya dunia tanpa batas. Fakta menunjukkan bahwa pendekatan bisnis yang ditujukan khusus untuk para perempuan Indonesia sangatlah penting. ”Sekarang perempuan Indonesia bisa lebih mengetahui apa saja yang harus mereka lakukan dalam mengembangkan usahanya melalui Google,” pungkasnya. (a1/dn/fik)