Beban Latihan Makin Tinggi

Bahkan Djanur menegaskan, untuk menanyai hal demikian kepada pemain bersangkutan. Essien dan Cole harus mengikuti program latihan yang Djanur dan staf pelatih rancang.

”Boleh tanya apakah saya mengubahnya? Saya pikir enggak. Dua pemain bintang ini yang harus mengikuti program latihan yang sudah saya buat dan rancang,” tegasnya.

Selain segera mendapatkan lisensi kepelatihan A AFC Janur pernah mengenyang ilmu kepelatihan di Italia bersama akademi usia dini Inter Milan (Italia). Dia diberangkatkan manajemen musim lalu (2016) pada awal tahun hingga pada akhirnya ditunjuk kembali tangani tim.

Prestasi masa ke masa dengan Persib juga didapatkannya, mulai saat jadi pemain (era 80-an), asisten pelatih (era 90-an hingga milenium), dan menjadi pelatih kepala (2014). Prestasinya menunjukkan bahwa Djanur selalu punya cara untuk menyesuaikan tren sepakbola modern yang mengikuti zaman.

Di sisi lain, Michael Essien tidak mempermasalahkan soal peran yang akan diberikannya di skuad Persib Bandung. Dia sendiri tercatat bisa bermain sebagai gelandang bertahan, jangkar, bahkan gelandang serang. Tapi, selama ini publik lebih mengetahui Essien sebagai gelandang yang cenderung bertahan. Meski begitu, Essien cukup lihai dalam membantu penyerangan.

Djanur mengaku, ada beberapa peran yang bisa dimainkan Essien. Tapi dia lebih condong memberikan peran sebagai gelandang serang untuk eks pemain Chelsea tersebut.(bbs/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan