Aher Minta Jabar Sambut Raja Salman

bandungekspres.co.id, JAKARTA – Siang ini (1/3) Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dijadwalkan tiba di Indonesia. Sampai Jumat (3/3) raja bersama rombongan berada di Jakarta. Kemudian bertolak ke Bali untuk berlibur selama enam hari.

Guna menjamin keamanan seluruh rombongan, TNI dan Polri membentuk Komando Gabungan Pengamanan (Kogabpam) VVIP. Tidak kurang 7.054 personel gabungan memperkuat komando tersebut.

Panglima Kogabpam (Pangkogabpam) VVIP Letjen TNI Edy Rahmayadi menjelaskan, seluruh personel gabungan sudah bergerak sejak kemarin (28/2). ”Hari ini (kemarin) sudah di tempat,” ucap Edy usai memimpin Gelar Pasukan Kogabpam VVIP di Mabes TNI. Sejumlah lokasi seperti Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Istana Bogor, dan hotel tempat menginap raja bersama rombongan sudah dijaga ketat. ”Anda macam-macam ditangkap,” kata dia tegas.

Sebagai tamu negara yang membawa rombongan dalam jumlah besar, Raja Salman menjadi prioritas pemerintah Indonesia. Pengamanan yang disiapkan luar biasa ketat. Edy mengungkapkan, komando yang dia pimpin menyusun tiga lapis pengamanan. Yakni ring satu, dua, dan tiga. ”Ring satu melekat kepada tamu VVIP,” ujar periwira tinggi TNI yang mejabat sebagai panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (pangkostrad) tersebut.

Sementara itu, personel gabungan di ring dua bertugas mengamankan setiap gerakan dari dalam ke luar maupun sebaliknya. Khusus ring tiga, petugas gabungan menjaga bagian terluar. Mereka mengidentifikasi setiap orang yang hendak masuk ke wilayah pengamanan di ring dua. Itu berlaku di seluruh tempat Raja Salman dan rombongan berada. Edy memastikan, tidak sembarang orang bisa tembus wilayah pengamanan tersebut. ”Nggak bisa masuk kecuali orang-orang tertentu,” jelas dia.

Berkaitan dengan jumlah personel gabungan di setiap wilayah pengamanan, Edy enggan buka suara. ”Rinciannya tidak perlu saya sampaikan,” ujarnya. Yang pasti, sebanyak 7.054 personel gabungan terbagi atas Satuan Tugas Pengamanan (Satgaspam) Wilayah I sebanyak 1.289 personel, Satgaspam Wilayah II sebanyak 515 personel, Satgaspam Wilayah III sebanyak 3.308 personel, Satgaspam VVIP sebanyak 222 personel, Koopspam sebanyak 20 personel, serta 1.700 personel polri dan intelejen.

Secara umum, sambung Edy, komando gabungan yang dia pimpin bertugas mengamankan Raja Salman dan rombongan ketika tiba di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma. Kemudian ketika bertolak ke tempat menginap, kunjungan ke Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Masjid Istiqlal, dan tempat liburan di Bali. ”Saya punya tugas mengamankan itu (setiap pergerakan Raja Salman),” ungkap dia.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan