bandungekspres.co.id, BANDUNG – Panitia Besar Pekan Olah Raga Nasional (PB PON) XIX bernafas lega. Sebab bank bjb telah memberikan bantuan hibah sponsorship sebesar Rp 16 miliar.
”Dana tersebut akan dicairkan hari ini (kemarin, Red) dan dana sponsorship ini sangat berarti untuk menutupi kekurangan anggaran pada perhelatan akbar ini,” jelas Heryawan usai pertemuan di Gedung Sate, kemarin (13/9).
Menurutnya, dana ini sangat membantu untuk keperluan pelaksanaan dan penyelenggaran PON. Sebab, sampai saat ini pihaknya masih menunggu pencairan dana dari pusat dengan tahapan awal pencairan Rp 60 miliar.
Kepala daerah yang akrab disapa Aher ini menyebutkan, total angaran PON yang diberikan pusat sebesar Rp 135 miliar. Namun sampai saat ini belum bisa diberikan. Sehingga PB PON harus menalanginya untuk keperluan penyelenggaraan.
Dirinya mengakui, biaya PON ini lebih besar dari yang diprediksi sebelumnya. Bahkan, banyak kebutiuhan yang diluar perkiraan.
”Kita bayangkan biaya A, tapi suka ada plus-plusnya. Plus-plusnya ini kita selesaikan dengan dana sponsorship,” katanya.
Dia menilai, untuk APBD, penggunaan dana yang sudah masuk ke PB PON sebetulnya lebih fleksibel. Hal ini berbeda dengan penggunaan dana anggaran yang terpaku oleh berbagai aturan. Dengan begitu, dalam pelaksanaannya bisa diatur sesuai kebutuhan.
Di tempat sama, Direktur Utama bank bjb Ahmad Irfan mengatakan, meski baru akan cair, pemberian sponsorship ini sudah lama direncanakan untuk mendukung perhelatan olah raga nasional ini.
Menurutnya, keikutsertaan bank bjb sebagai sponsor PON 2016 Jabar ini merupakan prioritas. Sebab bagaimanapun bank bjb merupakan bank milik pemprov Jabar, namun tetap dengan tidak mengesampingkan sisi bisnis. Terlebih untuk sponsorship ini, bank bjb adalah satu satunya bank yang memberikan bantuan untuk PON secara tunai dengan nilai terbesar.
”Selain bjb, nanti juga akan ada penandatanganan bersama bank-bank lain. Namun dalam bentuk ventura (penyerataan modal, Red),” pungkas Irfan.
Sementara itu, perebutan medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 akan dimulai di Kolam Renang UPI Bandung, hari ini (14/9). Cabor renang dan drum band memperebutkan sembilan medali emas pada hari pertama. Khusus renang, siapapun kontingen yang merebut medali pertama bakal mendapatkan motivasi berlipat untuk meraih medali berikutnya.