Berbuka dengan Lintas Agama

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Sekitar 40 orang masyarakat dari berbagai kalangan, hadir dalam buka bersama dan dialog kemanusia bersama istri presiden ke-4, Shinta Nuriyah Abdurahman Wahid, kemarin (10/6). Uniknya, buka bersama tersebut dihadiri masyarakat non-muslim.

”Acara yang melibatkan berbagai umat beragama ini harus sering dilakukan, sebagai tidak adanya sekat antar agama,” kata Shinta kepada Jabar Ekspres, kemarin (10/5).

Diakui olehnya kegiatan semacam ini sudah sering digelar, baik sebelum atau pun setelah meninggalnya alm Gus Dur. Acara seperti dianggap sebagai salah satu perdamaian dan pluralisme yang ada di Indonesia.

Dia berpandangan bulan puasa mengajarkan manusia untuk saling mengasihi dan menolong antar sesama umat beragama. Pada hakikatnya, bulan puasa mengajarkan tentang persaudaraan sejati. ”Menjaga kerukunan antar umat beragama sama dengan menjaga Bhineka Tunggal Ika,” ucapnya.

Dia bertekad, acara seperti ini akan terus dilaksanakan setiap tahunnya. Ke depan, dia berharap pemerintah bisa ikut terlibat serta menjaga Bhineka Tunggal Ika. ”Pemerintah dengan acaranya ini bisa dibangunkan tentang kesadaran kerukunan antar umat beragama,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, ketua panitia Ignatius Yunanto mengatakan, banyak terkandung ajaran dan pesan moral dari kegiatan tersebut. ”Serta terkandung juga nilai luhur, kemanusiaan, persaudaraan sejati antar sesama umat,” katanya.

Kegiatan ini diselengarakan bersama masyarakat yang peduli pada nasib sesama manusia, lintas batas agama, suku, ras dan budaya. Pihaknya menjelaskan, acara semacam ini ssbagai bentuk refleksi dan pembelajaran terhadap iman. Sekaligus ruanh belajar menciptakan keharmonisan hidup bermasyarakat.  ”Ini menjadi gerakan bersama untuk mewujudkan bentuk keadilan dan perdamaian di negara ini,” ungkapnya.

Salah satu warga yang ikut, Fairuz, 24, mengatakan, acara semacam ini perlu digelar tidak hanya satu kali dalam setahun. ”Perlu digelar juga berkali-kali guna meningkatkan kebersamaan dalam berbagai kalangan masyarakat,” ujarnya.

Acara ini merupakan tahun ke-15 diadakannya roadshow dialog kemanusiaan Shinta Nuriyah ke sejumlah kota di Indonesia. Di Bandung, acara ini sebagai hasil kerjsama 11 lembaga lintas bidang dan lintas agama. (nit/rie)

Tinggalkan Balasan