14 Balita Menderita Gizi Buruk

Gara-Gara Asal Diberi Asupan Makan

bandungekspres.co.id– Sebanyak 14 balita di Kecamatan Serang menderita gizi buruk. Ke-14 anak gizi buruk itu tersebar di beberapa kelurahan. Camat Serang Anis S Salam mengatakan bahwa berdasarkan laporan yang diterima, terdapat 14 balita di Kecamatan Serang yang menderita gizi buruk.

gizi buruk
GIZI BURUK: Seorang anak terbaring lemah di tempat tidur. Meski sudah berusia tujuh tahun, berat badan anak ini tidak sampai 10 kilogram.

Dari 12 kelurahan yang ada di Kecamatan Serang, kasus gizi buruk menyebar di 8 kelurahan, yaitu Kelurahan Unyur, Lopang, Sukawana, Trondol, Kagungan, Cipare, Sumur Pecung, dan Kaligandu.

’’Di Trondol, Kagungan, Cipare, Sumur Pecung, dan Kaligandu ada 1 kasus. Sukawana 2 kasus, Lopang 3 kasus, dan yang paling banyak di Unyur 4 kasus,” kata Anis kepada wartawan belum lama ini.

Anis menjelaskan bahwa penyebab gizi buruk di daerahnya lantaran para orangtua balita merupakan keluarga miskin yang tidak memiliki pekerjaan tetap. Karena itu, mereka tidak mampu memenuhi makanan sehat yang dibutuhkan anak mereka.

Anis mengaku, pihaknya akan bekerjasama dengan puskesmas untuk memberikan makanan bergizi kepada balita-balita yang mengalami gizi buruk. ’’Kita terus pantau. Saat ini kondisi balita sudah membaik,” akunya.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang Toyalis membenarkan masih ada kasus gizi buruk di Kota Serang. Bahkan, menurut data yang ada jumlahnya mencapai 57 kasus, tersebar di 6 kecamatan yang ada di Kota Serang. Penyebabnya adalah masalah ekonomi dan salah asuh. ’’Kasus gizi buruk di Kecamatan Serang itu murni disebabkan kurang asupan karena asal memberikan makanan,” kata Toyalis.

Toyalis menyatakan, pihaknya sudah mengintervensi kasus di Kecamatan Serang ini dengan memberikan makanan bergizi selama 3 bulan. Kondisi itu disesuaikan dengan kemampuan anggaran. Setelah itu, lanjutnya, dibutuhkan peran serta dari SKPD lain guna membantu penderita gizi buruk. ’’Penanganan masalah gizi buruk tidak hanya melibatkan dinkes,” katanya. (tohir/JPG/tam)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan