PKSM Gelar Halal bi Halal

[tie_list type=”minus”]  Penyuluh Swadaya Dituntut Profesionalisme[/tie_list]

CIWIDEY – Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM) Kabupaten Bandung menggelar Halal bi Halal di Saung Bale Sawala, Kecamatan Pasirjambu, kemarin (4/8). Acara itu dihadiri oleh seluruh anggota PKSM se-Kabupaten Bandung dan pejabat Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian (BKP3) Kabupaten Bandung.

PKSM Kabupaten Bandung
ISTIMEWA
BERINTEGRITAS TINGGI: (kiri ke kanan) Wanhat PKSM Eyang Memet, Cucu R Mutiara, pejabat BKP3 Maryanto, serta Ketua PKSM Kabupaten Bandung Ahmad Sudirman.

Eyang Memet. penasehat PKSM Kabupaten Bandung kepada Bandung Ekspres mengatakan, penyuluh swadaya itu telah terbentuk penyuluh swadaya pertanian, peternakan dan penyuluh swadaya kehutanan. Dari seluruhnya itu, Eyang dipercaya sebagai ketua forum penyuluh swadaya tersebut.

”Saya sendiri juga dipercaya sebagai kordinator penyuluh PKSM di Jawa Barat. Dengan begitu, kegiatan ini salah satunya utnuk memeprerat tali silaturahmi sesama anggota,” katanya.

Dia menjelaskan, saat ini telah terjadi krisis kaderisasi. Di mana figur itu sedang dicari untuk memberikan contoh nyata dan terbaik bagi masyarakat pertanian. Karena itulah, lanjutnya, dengan Halal bi Halal, forum penyuluh mengaku butuh figur penyuluh yang bisa memperlihatkan contoh nyata yang bisa dimengerti, yang berkarya nyata di masyarakat.

”Untuk itu hari ini kota butuh figur yang dimaksud itu,” terangnya.

PKSM
ISTIMEWA
KARYA NYATA: Wanhat PKSM Eyang Memet (kiri) menyaksikan Bupati H Dadang M Naser mencangkul tanah dalam acara penanaman satu miliar pohon baru baru ini.

Ketua PKSM Kabupaten Bandung H Ahmad Sudirman mengatakan, saat ini, penyuluh swadaya butuh regenarasi. Pasalnya, dia bersama 59 anggota lainnya banyak yang sudah berusia tua. Karenanya kata dia, pertemuan dan sejumlah prestasi yang diraih PKSM merupakan langkah awal untuk kepercayaan terhadap pemerintah.

”Dalam peringatan Adi Bakti Tani tingkat Jabar, kami menyandang penghargaan karena prestasi penyuluh pertanian sebanyak dua kali. Pertama tahun 2012 yang diwakilioleh UPTD Kecamatan Cilengkrang dan tahun ini oleh UPTD Kecamatan Cilengkrang,” katanya.

Tinggalkan Balasan