Terinspirasi dari Bung Karno

SUMUR BANDUNG – Pemikiran Presiden RI pertama Indonesia, Soekarno, membangun berbagai infrastruktur menginspirasi Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Salah satunya mengenai konsep smart city. Hal ini dijelaskan Emil—sapaan akrabnya, saat menghadir acara yang menggabungkan haul Bung Karno, monolog, orasi, dialog, in momeriam, peluncuran buku, dan pameran, kemarin (15/6).

Menurut Emil, sang proklamator itu telah mendirikan bangunan-bangunan bersejarah yang hingga kini masih dikenang. Bahkan, masih bisa dinikmati oleh masyarakat. ’’Saya terinspirasi Bung Karno saat membangun Monas, Istiqlal, dan Senayan. Ini pasti dikritik habis oleh komunitas sosmed jika mendirikan hal seperti itu,’’ ujar Emil di Gedung Indonesia Menggugat (GIM), Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Bandung.

Menurut dia, dalam dunia arsitektur, sebuah bangunan merupakan simbol yang berarti. Hal itu pun yang menjadikan alasan Emil membangun beberapa taman tematik dan fasilitas umum lainnya. ’’Di dunia arsitektur, bangunan itu simbol. Bukan sekedar rumah,’’ ujarnya.

Di Kota Bandung, setidaknya ada lima lokasi yang identik dengan Bung Karno. Antara lain penjara kecil di Banceuy, penjara Sukamiskin, Gedung Indonesia Menggugat, rumah keluarga Inggit Garnasih, dan tentunya Institut Teknologi Bandung (ITB).

Di sisi lain, dia juga mengaku sedih dengan kepergian almarhum Her Suganda, yang menulis buku Jejak Soekarno. Sebab, almarhum merupakan sahabat baik dan selalu bertukar pikiran mengenai Kota Bandung.

Dia berharap, media bisa berkontribusi untuk generasi muda supaya menyenangi buku-buku tentang sejarah. ’’Jadi tolong media, sentil lah ya generasi muda supaya menyenangi buku-buku sejarah,’’ ujarnya.

Dia menuturkan bahwa menulis selain dalam hal kewartawanan juga mewariskan riset yang akhirnya akan menjadi warisan. Sebab menurut dia, salah satu kelemahan bangsa Indonesia dibanding bangsa lain adalah jarang menulis. (mgu-ger/mtv/tam)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan