[tie_list type=”minus”]Dalam Hari Kesatuan Gerak PKK 2015[/tie_list]
BANGGA: Ketua tim penggerak PKK Jabar Netty Heryawan (tengah) didampingi dua kader PKK dalam acara Hari Kesatuan Gerak PKK 2015 di Minahasa
BERDIALOG: Presiden RI Joko Widodo berbincang dengan kader PKK terbaik asal Jabar Tetty Jumhur dalam acara Hari Kesatuan Gerak PKK 2015 di Minahasa.
PENGHARGAAN: Ketua tim penggerak PKK Pusat Iriana Joko Widodo menyerahkan piagam kepada kader PKK terbaik asal Jabar Tetty Jumhur.
MINAHASA – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Netty Heryawan menghadiri acara puncak Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XII dan Hari Kesatuan Gerak PKK tingkat nasional 2015 yang dibuka Presiden RI Joko Widodo di Jalan SBY, Desa Kolongan, Kecamatan Airmadi, Kabupaten Minahasa Utara, Kamis (28/05).
Bagi Jawa Barat, acara BBGRM XII dan HKG PKK tingkat nasional 2015 ini memiliki arti yang istimewa. Ini karena salah seorang kader PKK berasal dari Jawa Barat, Tetty Jamhur, 78, mendapat penghargaan dari Presiden RI atas jasa dan pengabdiannya di PKK selama 36 tahun.
Bukan hanya itu, Tetty yang merupakan Wakil Ketua POKJA IV PKK Provinsi Jawa Barat ini merupakan penerima penghargaan dengan masa bakti terlama di PKK jika dibandingkan dengan tujuh orang penerima penghargaan lainnya. Pada acara itu, ini Tetty berkesempatan berdialog dengan Presiden RI Jokowi untuk menjelaskan bagaimana pengalamannya selama 36 tahun mengabdi di PKK.
Dengan lugas, di hadapan 3.000 undangan yang hadir Tetty menjelaskan kepada Presiden Jokowi mengenai lingkup tugasnya di Pokja IV yang membidangi kesehatan. Menurut Tetty, hal-hal yang telah dilakukan di antaranya untuk mengurangi angka kematian ibu hamil dan bayi dengan memberikan penyuluhan langsung kepada masyarakat mengenai pola hidup sehat.
Jokowi memberikan apresiasi kepada PKK yang selama ini telah memberikan bimbingan dan penyuluhan langsung kepada masyarakat. ”Jangan sepelekan ibu-ibu PKK,” ujar Jokowi disambut tepuk tangan hadirin.
