Produk Craft Miliki Potensi Besar

BUAH BATU – Jawa Barat, khususnya Kota Bandung, memiliki potensi dan peluang ekonomi yang luar biasa, terutamanya dalam produk seni dan kerajinan (art & craft). Buktinya, hingga kini, sejumlah produk kerajinan Kota Bandung sukses menembus pasar mancanegara.

 ’’Benar. Ada beberapa produk craft Kota Bandung yang menembus pasar mancanegara, seperti asesoris pakaian. Hingga kini, produk itu masuk pasar negara-negara ASEAN,” tukas Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian-Perdagangan Kota Bandung Erik M. Attauriq, belum lama ini.

 Melihat potensi itu, produk-produk craft lainnya memiliki peluang pasar yang terbuka. Memang, sejauh ini, sejumlah produk craft di luar asesoris pakaian, sudah menembus pasar ASEAN. Namun, itu terjadi secara tidak langsung. ’’Misalnya, ada wisatawan yang ke Kota Bandung dan membeli produk-produk itu, kemudian dibawa ke negaranya. Itu terjadi, karena pasar masih terbatas pada kalangan tertentu,” aku Erik.

 Meski demikian, pihaknya berkeyakinan bahwa produk craft Kota Bandung punya potensi besar untuk menembus pasar internasional. Untuk merealisasikan itu, digulirkan Pameran Bandung Art and Craft di Graha Manggala Siliwangi, 21-22 April 2015.

 Momentum dan semangat KAA, menurut Erik, dapat menjadi trigger para pelaku usaha supaya lebih berkembang, berdaya saing, dan mandiri. Hal itu penting mengingat persaingan dunia usaha makin ketat seiring dengan segera bergulirnya Masyarakat Ekonomi Asean, akhir tahun ini.

 Ketua Panitia Pameran Bandung Art and Craft Deni Drimawan menjelaskan, agenda itu menjadi bagian dari peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60. Para peserta pameran adalah mereka yang benar-benar punya produk kualitas ekspor. ’’Seperti halnya pemerintah, kami harap, ajang ini menjadi pintu pembuka pasar ekspor craft Kota Bandung ke dunia internasional,” imbuh Deni. (vil)

Tinggalkan Balasan