JABAR EKSPRES – TNI-Polri bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melakukan apel siaga tanggap bencana di Lapangan Tegar Beriman.
Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto menjelaskan, apel siaga tanggap bencana dilaksanakan secara serental di seluruh Indonesia.
Kata dia, apel tersebut merupakan perintah langsung dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca Juga:Irjen Pol Rudi Setiawan Resmi Menyandang Gelar Doktor di UNAIRUlang Tahun APSIFOR ke-18: Inspirasi Billy Martasandy untuk Generasi Psikolog Muda
Ia menutur, apel dilaksanakan untuk memeriksa kesiapan personel dari TNI-Polri, Pemerintah Daerah, maupun seluruh stakeholder terkait termasuk masyarakat.
“Tadi juga kita memberikan rompi khusus kepada para relawan tanggap bencana sehingga kita bisa mengkoordinasikan seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam melakukan upaya tanggap bencana,” kata Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto, pada Rabu (5/11/2025).
Dia menambahkan, seluruh pihak harus siap siaga untuk menghadapi status siaga bencana. “Seperti kita ketahui, saat ini cuaca sedang kurang bagus bencana hidrometrologi terjadi di beberapa wilayah,” tambah dia.
“Sehingga, apabila terjadi sesuatu penanganannya bisa cepat, tepat, dan bisa menolong masyarakat. Terutama masyarakat yang terdampak,” sambungnya.
Dirinya mengungkapkan, khusus di wilayah Kabupaten Bogor hampir seluruh wilayah memiliki potensi terjadi bencana seperti banjir.
Maka, pada apel tersebut menghadirkan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) agar nantinya berkoordinasi perihal penanganan bencana.
“Untuk itu tadi kita menghadirkan juga seluruh forkopimcam yang kedepan akan saling berkoordinasi, akan saling bersinergi dalam menghadapi semua hal yang berkaitan dengan penanganan bencana,” jelas dia.
Baca Juga:Buka Suara Isu OTT, Wawalkot Tegaskan hanya Sebagai SaksiDugaan Penyalahgunaan Kewenangan di Lingkungan Pemkot, Wali Kota Bandung Buka Suara
Wikha melanjutkan, terdapat 3000 personel gabungan dari TNI-Polri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor hingga relawan dari masyarakat.
Nantinya, pihak kepolisian akan membangun posko khusus tanggap bencana di setiap Polsek dan call center Polres Bogor juga berkoordinasi dengan call center dari Pemkab Bogor.
“Sehingga nanti apabila ada informasi yang masuk akan ditangani dengan cepat dan melibatkan semua stakeholder terkait,” pungkasnya.