JABAR EKSPRES – Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0613/Ciamis secara resmi memulai pembangunan Tugu Tapak Tilas. Pembangunan monumen simbolis ini berlangsung di jantung lokasi pelaksanaan TMMD, yakni di Desa Sukamulya, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, pada Senin (3/11/2025). Keberadaan tugu ini dimaksudkan sebagai penanda sejarah yang tak terlupakan dari jejak pengabdian TNI dan semangat gotong royong yang terajut selama program berlangsung.
Tugu Tapak Tilas ini dirancang untuk menjadi simbol nyata dari kemanunggalan TNI dan rakyat, sebuah bentuk penghargaan tertinggi atas kerja keras, dedikasi tulus, dan ikatan kebersamaan yang terjalin erat antara para prajurit TNI dengan masyarakat sipil di wilayah Kodim 0613/Ciamis. Tugu ini akan berdiri sebagai saksi dari segala jerih payah dan suka cita yang dibingkai dalam semangat membangun desa.
Dansatgas TMMD ke-126 yang juga merupakan Dandim 0613/Ciamis, Letkol Inf Afiid Cahyono menekankan bahwa pendirian Tugu Tapak Tilas memiliki dimensi makna yang jauh melampaui aspek pembangunannya. Beliau menyatakan bahwa tugu ini membawa muatan historis dan emosional yang sangat mendalam bagi semua pihak yang terlibat.
Baca Juga:TNI Manunggal Membangun Desa Reguler Ke-126 Kodim Ciamis Masuki Babak AkhirTNI Kerahkan Prajurit Zeni Tempur, Percepat Pembangunan Desa Lewat TMMD ke-126 di Ciamis
“Tugu Tapak Tilas ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Di sinilah seluruh kegiatan TMMD berjalan dengan semangat gotong royong, saling bahu-membahu antara prajurit dan masyarakat. Tugu ini akan menjadi pengingat bahwa pembangunan bukan hanya tentang hasil fisik, tetapi juga tentang kebersamaan dan semangat persatuan,” ujar Letkol Afiid.
Sementara itu, di lapangan, proses pembangunan tugu telah berjalan dengan penuh semangat. Dan SSK TMMD ke-126, Kapten Inf Warto, yang memimpin langsung pengerjaan tugu, menjelaskan bahwa seluruh proses dilakukan dengan cara bergotong royong, melibatkan partisipasi aktif dari warga Desa Sukamulya. Metode ini dipilih untuk merefleksikan kembali esensi dari program TMMD itu sendiri, yaitu kolaborasi.
“Kami bersama warga Desa Sukamulya bergotong royong membangun Tugu Tapak Tilas ini dengan penuh semangat. Harapan kami, tugu ini dapat menjadi monumen kecil yang akan selalu mengingatkan generasi mendatang tentang semangat TMMD — semangat kebersamaan, kerja keras, dan pengabdian untuk negeri,” ungkap Kapten Inf Warto.
