JABAR EKSPRES – Selama ini, motor listrik lebih sering dianggap kendaraan untuk jarak dekat praktis, senyap, dan hemat energi.
Tapi, muncul pertanyaan besar di kalangan pengendara: bisakah motor listrik dipakai touring jarak jauh? Dulu mungkin jawabannya “belum bisa,” tapi sekarang situasinya sudah jauh berbeda. Teknologi baterai makin maju, infrastruktur pengisian daya mulai meluas, dan performa motor listrik tak kalah dari motor bensin.
Berikut ini lima alasan yang jadi kunci kenapa motor listrik kini mulai siap diajak touring jauh, bahkan lintas kota.
Baca Juga:Cegah Perkawinan Dini, Tim FPIPS UPI Ajak Masyarakat Ngamprah KBB Lebih Peduli Pendidikan Anak APKASI, AKKOPSI, dan HAKLI Teken MoU Percepatan SLHS dan Minimalisir Keracunan MBG
Bisakah Motor Listrik Dipakai Touring Jarak Jauh?
1.Baterai Makin Tahan Lama dan Mudah Diisi
Salah satu kemajuan paling signifikan dari motor listrik terletak pada teknologi baterainya. Jika dulu hanya sanggup menempuh 40–60 km, kini motor listrik modern bisa melaju hingga 120–150 km per pengisian penuh.
Misalnya, Alva Cervo mampu mencapai jarak sekitar 125 km, sementara Gesits Raya punya daya tahan hingga 100 km.
Bahkan beberapa model, seperti Smoot Tempur dan Yadea E8S Pro, sudah menggunakan sistem battery swap pengguna bisa menukar baterai kosong dengan baterai penuh di stasiun khusus dalam waktu kurang dari lima menit.
Dengan jarak tempuh yang makin panjang dan kemudahan isi daya seperti ini, touring dari Jakarta ke Bandung atau Surabaya ke Malang bukan lagi mimpi.
2. Infrastruktur Pengisian Daya Terus Berkembang
Salah satu hambatan utama touring menggunakan motor listrik dulu adalah minimnya titik pengisian daya. Namun, kini pemerintah dan PLN aktif memperluas jaringan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) di seluruh Indonesia.
Kamu bisa menemukan SPKLU di rest area tol, pusat perbelanjaan, SPBU, bahkan di beberapa minimarket besar. Selain itu, beberapa produsen motor listrik juga bekerja sama dengan ritel seperti Alfamart untuk menyediakan stasiun battery swap di kota besar dan jalur antar kota.
Perkembangan infrastruktur ini membuka peluang besar bagi pengendara motor listrik untuk melakukan perjalanan jarak jauh tanpa takut kehabisan daya di tengah jalan.
