JABAR EKSPRES – Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 kembali disalurkan oleh pemerintah sebagai bentuk stimulus ekonomi bagi jutaan pekerja di Indonesia. Namun, di balik kabar baik tersebut, masih banyak penerima manfaat yang mengeluhkan bahwa dana BSU mereka belum cair meskipun sudah dinyatakan lolos verifikasi.
Jika Anda termasuk salah satu yang mengalami hal serupa, jangan panik dulu. Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan agar dana bantuan sebesar Rp600 ribu segera masuk ke rekening pribadi. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Berdasarkan data terbaru dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker RI), dari total 3,69 juta pekerja yang terdaftar sebagai penerima BSU 2025, sebanyak 2,45 juta di antaranya telah menerima bantuan. Artinya, masih ada lebih dari 1 juta penerima yang belum menerima pencairan.
Penyebab utama keterlambatan pencairan biasanya disebabkan oleh kendala teknis, seperti:
Baca Juga:10 Kuliner Sunda Paling Ikonik di Bandung yang Wajib DicobaBegini Cara Perpanjang SIM Online 2025, Apa Ada Biaya dan Syarat yang Berubah?
- Data identitas tidak valid
- Rekening penerima sudah tidak aktif
- Gangguan pada sistem bank penyalur
- Kesalahan input data oleh perusahaan
Sebelum melakukan pengecekan lebih lanjut, pastikan dulu Anda benar-benar memenuhi kriteria penerima BSU tahun ini:
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Pekerja aktif BPJS Ketenagakerjaan hingga April 2025
- Bukan ASN, TNI, maupun Polri
- Memiliki gaji di bawah Rp3,5 juta per bulan
- Tidak sedang menerima bantuan sosial lain seperti PKH
Jika semua kriteria tersebut Anda penuhi, berarti Anda berhak menerima BSU dan tinggal menunggu proses pencairan selesai.
Jika Anda sudah lolos verifikasi tapi dana belum juga masuk, lakukan langkah-langkah berikut ini:
- Periksa Validitas Data Identitas
Pastikan nama, NIK, dan data pribadi lainnya sesuai dengan data yang tercatat di BPJS Ketenagakerjaan dan Kemenaker.
- Cek Status Rekening Bank
Gunakan rekening bank yang masih aktif dan valid. Jika rekening sudah tidak aktif, maka pencairan otomatis akan gagal.
- Gunakan Kontak Aktif
Pastikan email dan nomor HP yang Anda daftarkan aktif, karena notifikasi dan informasi pencairan akan dikirim melalui kontak tersebut.
- Login Berkala ke Portal Resmi
Selalu pantau status Anda melalui portal resmi berikut: