Bank Tegar Beriman Tawarkan PPPK Gadai SK, Bisa Cair hingga Rp100 Juta!

JABAR EKSPRES – Bank Tegar Beriman (BTB) menawarkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang hendak mengadaikan Surat Keputusan (SK).

Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Bogor itu merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bogor.

Diketahui, ada sebanyak 3.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 345 CPNS yang dilantik di Lapangan Tegar Beriman, Kamis (17/4).

Dirut BPRS Bank Tegar Beriman, Dedin Nazarudin mengatakan pihaknya dikuasai sebagai bank yang mengelola Perol PPPK se-Kabupaten Bogor.

Nantinya, segala bentuk transaksi dan penggajian PPPK akan dilimpahkan ke BPRS Bank Tegar Beriman.

BACA JUGA:Bupati Lantik 3.676 PPPK dan CPNS, Minta ASN Jaga Integritas dan Nama Baik Kabupaten Bogor

“Kita pertama bikin grup PPPK, yang perolnya dikelola oleh BTB sehingga di situ bisa melayani apa kebutuhan dan keluhan, jadi ada grupnya, grup WhatsApp,” katanya.

Selain itu, BPRS Bank Tegar Beriman juga menawarkan penggadaian SK PPPK dengan bagi hasil yang rendah.

PPPK yang memiliki kebutuhan bisa menggadaikan SK mereka ke BPRS Bank Tegar Beriman dengan nilai Rp50 hingga Rp100 juta.

Kendati begitu, angka tersebut dapat digunakan PPPK tergantung dari masa kerja. Jika akan pensiun itu tidak akan berlaku.

“Bukan bunga, tapi margin atau bagi hasil kita lebih dari koperasi, cuma kalau urusan prosedur kita memegang SOP sesuai dengan regulasi OJK itu saja bedanya. Dibawah 1 persen per-bulannya kalau kita ambil rata-rata,” jelas dia.

BACA JUGA:531 PPPK Lolos Seleksi Bakal Segera Dilantik Pemkot Bandung!

Persyaratan untuk menggadaikan SK juga cukup mudah. PPPK cukup membawa SK yang dimiliki karena seluruh data PPPK Kabupaten Bogor sudah dicatat di Bank Tegar Beriman.

“Kalau persyaratannya tentu saja SK yang ada, tanpa ada apa-apa lagi karena database sudah ada di BTB,” tuturnya.

Saat ini, sudah ada sebanyak 7.542 PPPK yang Perol atau pembayaran gajinya dikelola oleh Bank Tegar Beriman. Dari jumlah tersebut, 30 persen di antaranya menggadaikan SK mereka.

“Itu kemarin 7.542 kalau gak salah. Ada sekitar 30 persen lebih menjadi nasabah pembiayaan kita,” ucapnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan