JABAR EKSPRES – SLBN Cicendo menghadirkan cerita inspiratif dalam debutnya di Pertamina SAC Indonesia 2024-2025 West Java Qualifiers.
Sekolah yang mayoritas siswanya adalah tuna rungu ini dengan bangga mengirimkan 40 siswa untuk berlaga di berbagai nomor atletik, seperti relays 8x50m, sprint 60m, dan Formula One.
Semangat dan antusiasme siswa SLBN Cicendo menjadi sorotan dalam kompetisi yang berlangsung di Stadion Arcamanik, Bandung. Guru olahraga SLBN Cicendo, Tatang Lia, merasa bersyukur atas kesempatan yang diberikan kepada siswanya untuk turut berpartisipasi.
BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Bandung, Jawa Barat Hari Ini, Senin, 16 Desember 2024
“Kami sangat berterima kasih kepada SAC yang sudah mengizinkan kami ikut serta. Ini menjadi pengalaman berharga bagi siswa kami untuk merasakan atmosfer kompetisi atletik tingkat pelajar terbesar di Indonesia,” ungkap Tatang.
Tatang juga bercerita bahwa para siswa telah mempersiapkan diri dengan baik meskipun ada tantangan dalam proses pelatihan.
“Latihan dilakukan seperti peserta lainnya, namun komunikasi menggunakan bahasa isyarat. Ada siswa dengan hambatan ganda, seperti pendengaran dan intelektual, sehingga melatihnya membutuhkan perhatian ekstra,” jelasnya.
BACA JUGA: Saldo DANA Rp340.000 Gratis Cair Hitungan Menit Langsung Ke Pengguna
Pendamping SLBN Cicendo, Ery Ruslan, mengungkapkan bahwa keikutsertaan mereka bukan untuk mengejar kemenangan semata, melainkan untuk memberikan pengalaman baru kepada siswa.
“Kami ingin mengenalkan olahraga atletik kepada siswa kami. Fokusnya bukan pada prestasi, tetapi pada pengalaman untuk merasakan bagaimana berkompetisi,” ujar Ery.
Partisipasi SLBN Cicendo menjadi simbol inklusivitas dan keberagaman yang ditanamkan dalam Pertamina SAC Indonesia 2024-2025, membuktikan bahwa olahraga adalah milik semua kalangan tanpa terkecuali.
BACA JUGA: 6 Keunggulan New Honda Scoopy yang Wajib Diketahui, Berikut Harganya!
Pertamina SAC Indonesia 2024-2025 West Java Qualifiers berlangsung dari 13 hingga 15 Desember 2024 dengan melibatkan 5.717 peserta dari 495 sekolah di Jawa Barat.
Ajang ini merupakan bagian dari rangkaian kualifikasi regional yang digelar sejak Oktober 2024 hingga Februari 2025. Para pemenang tingkat SMA akan melanjutkan perjuangan mereka di National Championships pada Februari mendatang.
Sebagai ajang atletik pelajar terbesar di Indonesia, Pertamina SAC Indonesia telah mencatatkan sejarah selama dua musim terakhir.