Pengmas UBK Gelar Transformasi UKS di SMA KP Cicalengka untuk Wujudkan Sekolah Sehat

Selama pelatihan, peserta diajak memahami prosedur standar kesehatan, peran UKS dalam menciptakan lingkungan belajar yang sehat, hingga keterampilan dasar untuk merespons kecelakaan di sekolah.

Tidak hanya memberikan materi, kegiatan ini menekankan kolaborasi antara guru dan siswa.

Siswa dilatih menjadi “pionir UKS” yang bertanggung jawab menggerakkan kesadaran kesehatan di lingkungan sekolah.

Sementara guru diberikan panduan menyusun program kesehatan yang terintegrasi dengan kegiatan belajar mengajar.

(Foto: Dosen & Mahasiswa UBK)
(Foto: Dosen & Mahasiswa UBK)

Pentingnya UKS untuk Tingkat SMA

UKS di SMA memiliki peran strategis yang tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan dasar, tetapi juga mendukung kesiapan siswa menghadapi risiko yang sering terjadi di lingkungan sekolah.

Di tingkat SMA, siswa lebih sering terlibat dalam berbagai aktivitas fisik, seperti olahraga, ekstrakurikuler, hingga kegiatan luar sekolah.

Situasi ini meningkatkan risiko kecelakaan kecil hingga sedang, yang membutuhkan penanganan cepat dan tepat.

Selain itu, UKS menjadi sarana penting untuk mendukung kesehatan mental siswa.

Dengan tekanan akademik yang meningkat, UKS dapat menjadi tempat konsultasi pertama bagi siswa yang mengalami stres, cemas, atau tekanan lainnya.

Dengan keberadaan pionir UKS yang terlatih, siswa dapat merasa lebih aman dan didukung di lingkungan sekolah.

Tanggapan Peserta

Seorang guru yang turut hadir menyampaikan kesan positifnya, “Kegiatan ini membuka wawasan kami tentang pentingnya penanganan kesehatan di sekolah. Dengan adanya UKS, kami lebih siap menghadapi situasi darurat.”

Hal serupa disampaikan oleh salah satu siswa peserta, “Kami jadi tahu bagaimana cara menolong teman saat terjadi kecelakaan. Ini membuat kami lebih percaya diri dan peduli terhadap sesama.”

Harapan Ke Depan

Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal SMA KP Cicalengka menuju sekolah sehat yang tidak hanya peduli pada prestasi akademik, tetapi juga kesehatan fisik dan mental siswa.

Dengan dukungan dari Universitas Bhakti Kencana, sekolah kini memiliki modal awal untuk mengembangkan UKS sebagai pusat kesehatan siswa yang efektif.

Sebagai tindak lanjut, diharapkan adanya pembinaan berkala dari puskesmas terkait, termasuk monitoring program kesehatan di sekolah.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan