JABAR EKSPRES – Di era digital saat ini, banyak aplikasi investasi bermunculan, namun tidak semuanya bisa dipercaya. Salah satu yang baru-baru ini mencuri perhatian adalah aplikasi Cleanspark.
Aplikasi Cleanspark KW ini tidak ada hubungannya dengan CleanSpark yang terdaftar di NASDAQ. CleanSpark adalah perusahaan yang terdaftar secara resmi di bursa saham NASDAQ dan beroperasi dalam industri penambangan kripto secara sah dan transparan.
Sebaliknya, Cleanspark KW ini tampaknya merupakan aplikasi penipuan yang mencatut nama CleanSpark untuk memberikan kesan bahwa mereka memiliki keterkaitan dengan perusahaan yang sah dan terpercaya tersebut.
CleanSparkadalah perusahaan yang memiliki izin dan regulasi yang jelas dalam menjalankan aktivitas bisnisnya, termasuk penambangan kripto. Mereka memiliki laporan keuangan dan informasi korporat yang dapat diakses publik dan diaudit secara berkala. Informasi mengenai CleanSpark bisa diperoleh melalui sumber-sumber resmi seperti situs web perusahaan dan laporan tahunan yang dipublikasikan di NASDAQ.
Baca juga : Mengapa Aplikasi SAI AI ini Belum Terdeteksi Sebagai Penipuan atau Scam?
Sementara itu, Cleanspark KW tidak memiliki izin atau otoritas resmi untuk beroperasi sebagai platform investasi, dan tampaknya hanya menggunakan nama CleanSpark untuk menipu orang-orang. Jika Anda menemui aplikasi atau platform yang mengklaim terkait dengan CleanSpark tetapi tidak terdaftar atau tidak memiliki izin resmi, sebaiknya Anda menghindari berinvestasi atau memberikan informasi pribadi kepada mereka.
Cleanspark KW ini mengklaim sebagai platform investasi kripto dengan metode penambangan. Ketika memasuki aplikasi ini, Anda akan melihat beberapa produk dengan berbagai tingkat modal yang bisa dipilih.
Misalnya, modal terkecil adalah Rp80.000 yang diklaim akan meningkat menjadi Rp100.000 dalam waktu 5 hari. Dengan modal terbesar mencapai Rp3 juta, keuntungan yang dijanjikan bisa mencapai Rp59.800.000 setelah 50 hari.
Namun, jika kita analisis lebih dalam, angka-angka ini menunjukkan adanya indikasi penipuan. Keuntungan yang tidak realistis dan skema perhitungan yang menggiurkan biasanya merupakan tanda-tanda investasi bodong.
Pada umumnya, aplikasi semacam ini akan memberikan pembayaran kepada investor awal untuk menarik lebih banyak deposit. Namun, ketika deposit besar dilakukan, sering kali terjadi pemblokiran akun atau kesulitan dalam penarikan dana.