13 Nasihat Buya Hamka yang Relate Diterapkan di Era Sekarang

JABAR EKSPRES – Buya Hamka merupakan salah satu tokoh yang sangat disegani di Indonesia, bahkan hingga kini masih banyak nasehatnya yang dicari netizen, karena relate dengan kondisi di era sekarang.

Ada setidaknya 13 nasehat yang pernah dilontarkan oleh Buya Hamka, dan ternyata masih relate bahkan lebih cocok diterapkan untuk masyarakat dengan tantangan hidup yang dihadapai saat ini.

Berikut 13 pesan atau nasehat yang sangat cocok dari Buya Hamka untuk generasi sekarang.

1. Jika Kita Memelihara kebencian atau dendam, maka seluruh ‘Waktu & Pikiran’ yg kita miliki akan habis begitu saja & kita tidak akan pernah menjadi ‘Orang Yang Produktif’.

Baca juga : Buya Hamka: Tokoh Islam yang Memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia

2. Kekurangan Orang Lain adalah Ladang Pahala’ bagi kita untuk :
– Memaafkannya,
– Mendoakannya,
– Memperbaikinya, dan
– Menjaga Aib-nya.

3. Bukan Gelar, Jabatan dan kekayaan yg menjadikan ‘Orang Menjadi Mulia’, Jika kualitas pribadi kita buruk, semua itu hanyalah ‘Topeng Tanpa Wajah’.

4. Ciri Seseorang Pemimpin itu ” Baik’ akan Tampak dari :
– Kematangan Pribadi,
– Buah Karya,
– serta Integrasi antara ‘Kata & Perbuatan’-nya.

5. Jika Kita Belum bisa membagikan Harta atau membagikan Kekayaan, maka Bagikanlah ‘Contoh Kebaikan’ karena Hal itu akan ‘Menjadi Tauladan’.

6. Jangan Pernah Menyuruh Orang lain utk Berbuat Baik, Sebelum Menyuruh Diri Sendiri’,

Baca juga : Film Buya Hamka Temani Libur Lebaranmu, Intip Jadwalnya di Bioskop Bogor Hari ini

Awali segala sesuatunya untuk kebaikan dari Diri Kita Sendiri.

7. Pastikan Kita sudah melakukan yg terbaik & ‘Beramal’ hari ini, Baik dengan :
– Materi,
– dengan Ilmu,
– dengan Tenaga,
– atau Minimal dgn ‘Senyuman yg Tulus’…

8. Para Pembohong akan ‘Dipenjara oleh Kebohongannya’ sendiri.

Orang yg Jujur akan ‘Menikmati Kemerdekaan’ dalam Hidupnya.

9. Bila Memiliki ‘Banyak Harta’, maka Kita lah yg akan ‘Menjaga Harta’.

Namun Jika Kita Memiliki ‘Banyak Ilmu’, maka Ilmu lah yg akan ‘Menjaga Kita’.

10. Bila ‘Hati Kita Bersih’, Tak ada Waktu untuk :

– Berpikir Licik,
– Curang,
– atau Dengki, sekalipun terhadap Orang lain.

11. Bekerja Keras adalah ‘Bagian Dari Fisik’, Bekerja Cerdas merupakan ‘Bagian Dari Otak’, sedangkan Bekerja Ikhlas adalah

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan