JABAR EKSPRES – Pembalap Lewis Hamilton memiliki keyakinan bahwa timnya, Mercedes, dapat melanjutkan performa apik mereka pada paruh kedua Formula 1 musim 2024, yang akan dibuka melalui Grand Prix Belanda, akhir pekan ini.
Bagi juara dunia tujuh kali itu, 10 balapan terakhir musim 2024 akan menjadi balapan terakhirnya sebagai pembalap Mercedes sebelum pindah ke Ferrari musim depan.
“Jika kami dapat melanjutkan performa seperti ini… saya pikir jika kami dapat memulai akhir pekan kami dengan sedikit lebih baik, mudah-mudahan kami dapat melanjutkannya (kompetitif),” kata Hamilton, dikutip dari laman resmi Formula 1, Rabu (21/8)
BACA JUGA : Bagnaia Kembali Puncaki Klasemen MotoGP Usai Podium di GP Austria
Lebih lanjut, Hamilton menilai bahwa Mercedes telah menunjukkan perubahan dramatis dalam peruntungan mereka seiring dengan berjalannya musim 2024.
Tim tersebut meraih lebih banyak kemenangan daripada tim lain mana pun sejak Grand Prix Monaco, dengan Hamilton meraih dua kemenangan sementara George Russell meraih satu kemenangan.
Hamilton juga mampu mengumpulkan beberapa statistik yang menarik, setelah menyamai Max Verstappen (Red Bull) sebagai pembalap yang mengklaim kemenangan terbanyak sejak Monte Carlo (keduanya menang dua kali) yang mencakup comeback-nya yang emosional dan telah lama ditunggu-tunggu ke posisi teratas di Silverstone.
Meski demikian, Hamilton, yang kini berada di peringkat enam klasemen sementara musim ini, mengaku bahwa peluangnya untuk memperebutkan gelar juara dunia cukup sulit.
“Tidak. Itu harapan yang tinggi,” kata pembalap berusia 39 tahun itu.
Di sisi lain, rekan satu timnya saat ini, George Russell, mengatakan tanda-tanda menjanjikan yang ditunjukkan timnya baru-baru ini membuatnya optimistis tentang peluang mereka untuk terus berjuang meraih gelar pada musim 2025.
“Saya sangat termotivasi, sangat bersemangat untuk paruh kedua musim ini yang pada akhirnya akan mengarah ke musim 2025,” kata Russell.
“Jika Anda melihat persaingan saat ini, tidak ada alasan bagi kita untuk tidak berjuang. Ada begitu banyak motivasi dari semua tim lain seperti McLaren, Ferrari, dan kami untuk kembali ke posisi terdepan. Yang pasti, ini tidak akan mudah, dan mudah-mudahan kami akan berjuang keras tahun depan,” imbuhnya.