JABAR EKSPRESS, CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi menegaskan komitmennya dalam mengatasi masalah perumahan dan kebutuhan infrastruktur dasar bagi warga Cimahi.
Hal tersebut diungkapkan Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi saat meninjau sejumlah rumah susun sewa (rusunawa) di Cimahi , diantaranya Cigugur, Cibeureum, dan Leuwigajah.
Ia menyoroti masalah backlog perumahan yang masih cukup besar di Kota Cimahi dan pentingnya pembangunan rusunawa sebagai solusi utama.
BACA JUGA: Sebanyak 3,89 Juta Orang di Jabar Miskin, Jumlah di Perkotaan Naik pada Maret 2024
“Salah satu yang perlu saya perhatikan dalam pembangunan Kota Cimahi ini adalah kebutuhan rumah karena backlog perumahan kita masih cukup besar, terutama mereka yang bisa memiliki rumah. Oleh karena itu, rusunawa adalah jawabannya,” ujar Dicky pada awak media, Senin 1 Juli 2024.
Dicky mengungkapkan rencana prioritas pembangunan rusunawa yang lebih layak dan dilengkapi dengan fasilitas yang memadai.
“Saya melihat bahwa jawaban ini selain yang ada bisa kita perbaiki, yang kita buat menjadi lebih layak lagi. Maka yang seperti ini hendaknya bisa kita bangun di tempat-tempat yang lain,” ujarnya.
BACA JUGA: Tingkatkan Kualitas Layanan Kepada Nasabah, BRI Rilis Kebijakan Baru Terkait Rekening Pasif
“Jadi ini yang saya melihat bahwa salah satu hasil kunjungan saya dan mungkin tahun 2025 sebagai prioritas awal dari RPJP kami,” tambah Dicky.
Selain pembangunan rusunawa, Dicky juga menekankan pentingnya pengelolaan dan pemeliharaan infrastruktur dasar, khususnya dalam hal pasokan air bersih.
Menurutnya pasokan air bersih di Cimahi masih jauh dari mencukupi kebutuhan penduduk.
BACA JUGA: Arungi ACL Two dan Liga 1 Musim 2024/2025, Persib Butuh Skuad Mumpuni
“Kenapa ini penting, bisa saya sampaikan inilah prioritas Kota Cimahi. Jadi hendaknya sudah terus mulai membenahi sarana peraturan dasarnya karena penduduk kita kan semakin meningkat,” tandasnya. (Mong)
