The Other Side of Saritem Volume 1: Meningkatkan Ekonomi dan Kesehatan Warga

JABAREKSPRES – Dalam rangka Road To MR.RE Volume 2 dan dalam upaya memperbaiki kualitas hidup masyarakat, Reborn Indonesia bersama sejumlah komunitas seperti Yayasan Ibu Inggit Ganarsih, Rumah Sakit Cicendo, Salapak, dan Graffity Labelindo, menggelar acara bertajuk “The Other Side of Saritem Volume 1”. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan MR.RE Volume 3 dan diadakan dengan tujuan meningkatkan kesehatan dan ekonomi warga sekitar Saritem.

Pengobatan Mata dan Kesehatan Gratis

Salah satu kegiatan utama dalam acara ini adalah pengobatan mata dan kesehatan gratis yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Cicendo. Warga sekitar Saritem berkesempatan memeriksakan kesehatan mata mereka dan mendapatkan pengobatan yang diperlukan. Selain itu, pemeriksaan kesehatan umum juga disediakan untuk memastikan warga mendapatkan pelayanan medis yang layak.

Inisiatif ini sangat penting mengingat akses kesehatan yang terbatas bagi warga Saritem. Dengan adanya layanan kesehatan gratis, warga dapat lebih proaktif dalam menjaga kesehatannya. Pengobatan mata menjadi fokus utama karena banyak warga yang menderita masalah penglihatan namun tidak mampu untuk berobat ke rumah sakit.

Pelatihan UMKM dan Graffiti

Selain layanan kesehatan, acara ini juga diisi dengan pelatihan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan pelatihan menggambar graffiti. Pelatihan UMKM bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada warga sehingga mereka bisa membuka usaha kecil dan mandiri secara ekonomi. Menurut Ustad Rosan Fahmi, inisiator kegiatan ini, pelatihan UMKM sangat penting untuk mengangkat perekonomian warga sekitar Saritem yang selama ini termarjinalkan.

“Warga Saritem seringkali dianggap sebelah mata karena wilayah ini identik dengan prostitusi. Melalui pelatihan UMKM, kami ingin mengubah pandangan tersebut dan memberikan kesempatan kepada warga untuk berdaya secara ekonomi,” ujar Ustad Rosan Fahmi.

Pelatihan menggambar graffiti, yang difasilitasi oleh Graffity Labelindo, juga mendapat sambutan hangat. Selain menjadi media ekspresi seni, graffiti bisa menjadi sarana untuk memperindah lingkungan sekitar. Anak-anak dan remaja diajari teknik dasar menggambar graffiti sehingga mereka bisa menyalurkan kreativitasnya ke arah yang positif.

 

Mengubah Persepsi dan Meningkatkan Kesejahteraan

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan