JABAR EKSPRES – Satu unit truk tronton yang terguling di ruas Jalan Simpang Parakanmuncang, di wilayah Desa Haurngombong, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang masih menanti evakuasi.
Peristiwa truk tronton yang terguling itu, mengakibatkan akses mati total, sebab kendaraan tersebut tumbang hingga memakan seluruh ruas Jalan Simpang Parakanmuncang sejak sekira pukul 20.15 WIB pada Senin, 24 Juni 2024.
Seorang warga Desa Haurngombong, Tarya (60) mengatakan, dari kabar yang diterimanya truk tronton tersebut hendak mengantar kayu bakar ke pabrik krupuk.
“Muatannya kayu bakar, mungkin baru pertama lewat sini belum tahu medan dan barang yang dibawa juga berat, jadinya gak berhasil nanjak,” katanya kepada Jabar Ekspres di lokasi.
Menurut Tarya, bahan bakar truk berjenis solar sempat mengucur usai terguling, sehingga warga coba mengamankan dengan menampungnya, agar tak berpotensi menimbulkan ledakan.
Melalui pantauan Jabar Ekspres di lokasi, muatan truk bernomor Polisi BE 8041 AMD, yakni kayu bakar secara perlahan dikeluarkan oleh warga setempat, sambil menunggu bantuan mobil derek untuk proses evakuasi.
Pihak kepolisian terlihat mengamankan lokasi kejadian laka lantas tunggal, sejumlah warga terus mengeluarkan kayu bakar muatan truk dan diamankan ke lahan pinggir jalan.
BACA JUGA: WASPADA, Jasa Bantu WD Mulai Beraksi Paska Rumor MSL APP SCAM
Tak sedikit yang mengabadikan kondisi terbaringnya truk tronton. Hal itu dilakukan warga setempat dengan berswafoto serta dokumentasi video menggunakan gawai.
Adapun kendaraan yang hendak melintas Jalan Simpang Parakanmuncang, dialihkan ke jalur alternatif melintasi pemukiman warga, guna mencegah terjadinya kacetan.
Masih dalam pantauan, sejak peristiwa terjadi sekira pukul 20.15 WIB, sampai pukul 23.25 WIB proses evakuasi masih belum dilakukan.
Kendati demikian, terlihat satu unit mobil derek sudah mendatangi lokasi kejadian laka lantas tunggal tersebut.
BACA JUGA: Truk Tronton Terguling di Jalan Simpang Parakanmuncang Sumedang, Akses Tak Bisa Dilintasi
“Kalau korban meninggal enggak ada. Tadi saya juga mengobrol sama supir Puskesmas (Haurngombong), korban hanya luka-luka ringan,” ucap Tarya.
