JABAR EKSPRES – Nasywa, siswi SMAN 5 Cimahi, berperan sebagai stage manager dalam festival seni rupa. Menurutnya, pengalaman ini memungkinkannya untuk menentukan konsep lapangan dan mengatur alur masuk dan keluar secara tertata, sehingga pengunjung dapat menghindari kerumunan.
Nasywa berpendapat, penting untuk terus menggali tema dan mengembangkan konsep yang berbeda dalam karya-karya. Hal ini memberikan kepuasan yang mendalam serta pembelajaran yang berharga.
“Mengalami peran baru sebagai stage manager untuk pertama kalinya, saya memahami betul proses mengatur alur masuk dan keluar, serta menimbang segala risiko yang terkait. Peran ini membawa banyak pembelajaran bagi saya dalam menjalankan tugas sebagai manajer,” ucapnya saat ditemui di Pameran Seni Rupa SMAN 5 Cimahi, Jumat 26 April 2024.
BACA JUGA: Sesar Lembang Aktif Bergerak, Warga KBB Terus Rasakan Gempa Lokal
Pada pembuatan denah acara, gadis yang biasa disapa Wawa mengatakan, ia telah dipertimbangkan tidak hanya aspek konseptual tetapi juga keamanan.
“Meskipun setiap panitia memiliki tugas yang sesuai dengan divisi masing-masing, penggunaan denah tersebut diutamakan untuk memastikan keamanan dan koordinasi yang efektif selama pelaksanaan acara,” kata Wawa.
Pada hari H, kolaborasi dan kesatuan upaya diperlukan untuk memastikan kesuksesan pameran yang telah direncanakan, terutama dalam mendukung tema sejarah yang telah ditetapkan.
“Pameran sejarah Cimahi menggambarkan pentingnya melestarikan budaya lokal. Melalui pemahaman sejarah, kita menyadari bahwa budaya terbaik adalah budaya asli kita sendiri,” ujar gadis berparas ayu tersebut.
BACA JUGA: Kreativitas Siswa SMAN 5 Cimahi dalam Pameran Seni Rupa ‘Cimahi Tempo Dulu’
Dia menekankan bahwa meskipun prosesnya tidak sesederhana yang mungkin dibayangkan, namun terdapat banyak tantangan yang harus dihadapi, termasuk perbedaan persepsi dan pemikiran. Hal ini juga mencakup kesulitan yang dihadapi dalam menciptakan karya.
“Harapan dari pameran seni budaya ini adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang seni budaya kepada pengunjung. Sebagai ketua pelaksana, kami berharap pengunjung yang menghadiri pameran ini mendapatkan manfaat yang maksimal,” ungkap siswi kelas 11 SMAN 5 Cimahi.
Wawa menegaskan, kegiatan tersebut tidak hanya memberikan pengalaman, tetapi juga pembelajaran yang sangat bernilai. Hal ini menjadi sangat bermanfaat dan mengedukatif bagi mereka yang terlibat. Selain mendapatkan kebahagiaan, mereka juga memperoleh wawasan yang berharga.
