Program PKW Kemendikbud Ristek RI Sukses Cetak Wirausaha Baru

JABAREKSPRES– Untuk memberikan keahlian dalam membuka lapangan pekerjaan dan mencetak wirausaha baru, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbud Ristek RI setiap tahunnya memiliki program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW)

Ketua Umum DPP Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (PLKP) Indonesia Zoelkifli M Adam mengatakan, dalam pelaksanaannya program PKW dari Kemendikbud ini bekerja sama dengan berbagai Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) yang sudah dilakukan verifikasi.

‘’LKP ini juga sudah ditetapkan dengan syarat dan ketentuan Kemendikbud Ristek RI untuk membuka pelatihan bagi masyarakat,’’ kata Zoel dalam keterangannya.

Menurutnya ada sebanyak 15 LKP yang ditunjuk untuk menyelenggarakan berbagai pelatihan dan keterampilan untuk masyarakat ini.

LKP ini tersebar diberbagai daerah yang sudah memiliki kapasitas untuk membuka pelatihan dan mencetak wirausaha baru.

‘’Program PKW 2023 diadakan guna mencetak wirausaha baru diberbagai bidang keterampilan,’’ ujarnya.

Salah satu contoh LKP Aryanti telah meluluskan 40 siswa di Bidang Pastry dengan memberikan pelatihan dan keterampilan Produk Tata Boga.

‘’Untuk Pelatihannya dilaksanakan selama hampir 3 bulan. di Kampus LPP Aryanti  Bandung,” kata Zoelkifli.

Selain itu pada Program PKW 2023 telah suskses dilaksanakan dan bagi peserta yang telah berhasil lulus akan terus dibimbing dan bina.

Program PKW ini akan terus dilanjutkan pada 2024 dengan memberikan berbagai keterampilan dan keahlian. Seperti di bidang kecantikan, tata boga, tata rias pengantin, Tenik mesin, dan masih banyak lagi.

Salah satu peserta PKW Baiq Melati Hartinah 22 tahun mengakui, program ini sangat memberikan manfaat ketika akan terjun ke dalam dunia kerja.

Selepas lulus SMK dia mengikuti pelatihan di bidang Spa dan kini sudah memiliki kemampuan di bidang perawatan tubuh khususnya spa kesehatan dan kecantikan.

Selama pelatihan yang dlaksanakan 3 bulan tersebut, kini Baiq tela brhasil menjadi seorang ahli kecantikan dan membuka usaha salon.

Sekarang berkat pelatihan yang digagas Kemendikbud Ristek RI tersebut, Baiq memberanikan diri untuk membuka usaha salan kecantikan dan memiiki banyak pelanggan.

“Alhamdulillah setelah lulus pelatihan Baiq akhirnya bisa membuka salon sendiri dengan nama Daisy Salon kecantikan dengan mempunyai karyawan 4 orang,” tandas Melati. (**/yan).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan