JABAR EKSPRES – TikTok telah mengumumkan perluasan Program Creator Rewards, sebuah inisiatif yang sebelumnya dikenal sebagai Program Kreativitas, yang dirancang untuk mendorong pembuatan konten video dengan durasi lebih panjang.
Program ini bertujuan untuk memberikan insentif bagi para kreator dengan memungkinkan mereka menghasilkan pendapatan melalui video berdurasi lebih dari satu menit.
Baca juga : 10 Tips Basi TikTok yang Harus Kamu Tinggalkan di 2024, Kembangkan Akun Kamu dengan Cara Terbaru Ini
Menurut pernyataan resmi TikTok yang dilaporkan oleh Engadget, Program Creator Rewards memberikan penghargaan kepada konten orisinal yang berkualitas tinggi dengan fokus pada keaslian, durasi penayangan, nilai penelusuran, dan keterlibatan audiens.
TikTok mencatat bahwa konten yang lebih panjang telah menghasilkan peningkatan pendapatan bagi para kreator, dengan beberapa kreator bahkan melihat penghasilan mereka meningkat hampir dua kali lipat.
Selain itu, TikTok juga memperluas fitur langganan untuk para kreator, yang sebelumnya hanya tersedia untuk kreator siaran langsung.
Langkah ini bertujuan untuk memberikan nilai tambah kepada komunitas kreator dan memungkinkan penggemar untuk terhubung lebih dalam dengan konten yang mereka sukai.
Meskipun demikian, TikTok masih dihadapkan pada beberapa tantangan, termasuk bagaimana membayar para kreator secara adil.
Sebelumnya, pembayaran dari Creator Fund TikTok dinilai rendah oleh sebagian kreator.
Meskipun beberapa kreator yang terpilih untuk Program Kreativitas beta telah menerima pembayaran yang lebih besar, masih ada perbedaan yang signifikan dalam pendapatan antara kreator.
Baca juga : Tips Memulai Bisnis TikTok Affiliate Tanpa Modal, Tidak Ada yang Mustahil!
Selain itu, TikTok juga menghadapi tekanan dari pemerintah AS, dengan diperkenalkannya RUU baru yang bertujuan untuk memaksa induk perusahaan ByteDance untuk menjual TikTok agar tetap beroperasi di Amerika Serikat.
Tantangan seperti cara pembayaran para kreator dan tekanan regulator menjadi beberapa hal yang harus diatasi oleh TikTok dalam menjaga pertumbuhan dan keberlangsungannya di pasar yang kompetitif.
